Anggaran Makan Bergizi Gratis Rp 10 Ribu Per Siswa, Pemerintah Targetkan 82 Juta Penerima

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pemerintah Indonesia telah meluncurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dimulai pada 6 Januari 2025.

Program ini bertujuan untuk memberikan makanan sehat setiap hari bagi siswa mulai dari PAUD hingga SMA, dengan anggaran sebesar Rp 10.000 per siswa setiap harinya.

Menurut juru bicara kantor komunikasi kepresidenan, Adita Irawati, program ini diharapkan dapat meningkatkan kecukupan gizi bagi siswa, ibu hamil, dan balita di seluruh Indonesia.

Sebagai bagian dari program ini, lebih dari 3 juta penerima manfaat akan mendapatkan makanan bergizi gratis pada periode Januari hingga Maret 2025.

BACA JUGA:Kenaikan Anggaran Kesehatan Haji 2025 Hampir 100%, DPR Tuntut Penjelasan

Jumlah penerima manfaat ini akan terus meningkat secara bertahap hingga mencapai total 82 juta orang pada akhir tahun 2025.

Program ini melibatkan lebih dari 1.900 koperasi yang akan menyuplai bahan makanan, termasuk telur dan sayuran, untuk memenuhi kebutuhan menu yang telah ditentukan.

Budi, Menteri Koperasi, mengungkapkan bahwa koperasi-koperasi yang terlibat dalam program ini akan membantu memastikan distribusi bahan makanan yang diperlukan di berbagai daerah.

Meskipun pemerintah belum menghitung total perputaran uang di desa terkait program MBG, namun anggaran sebesar Rp 1 triliun telah dialokasikan untuk pelaksanaan program ini sepanjang tahun 2025.

BACA JUGA:Makan Bergizi Gratis Dimulai Besok, BGN Pastikan 190 Dapur Siap Beroperasi dari Aceh sampai Papua Barat

Melalui program MBG, pemerintah berharap dapat mengurangi angka kekurangan gizi di kalangan anak-anak sekolah serta meningkatkan kualitas gizi ibu hamil dan balita.

Setiap menu makanan akan dipilih dengan cermat untuk memastikan kecukupan gizi yang dibutuhkan oleh penerima manfaat.

Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat, terutama di daerah-daerah yang kurang mampu.