Puskesmas Semelako Tuntas Secara Volume, Beberapa Item Masih Dikerjakan

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kegiatan fisik pembangunan gedung Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Semelako di Kabupaten Lebong, yang dibiayai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024 sebesar Rp 8,2 miliar, dinyatakan telah selesai secara volume hingga batas kontrak pada 27 Desember 2024.

Namun, sejumlah pekerjaan minor seperti perapihan cat dan pembersihan area proyek masih dalam proses penyelesaian.

Hal ini diungkapkan oleh Subkoordinator Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong yang juga bertindak sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Sutrisno.

"Alhamdulillah, pembangunan gedung Puskesmas Semelako secara volume sudah selesai 100 persen. Meski begitu, masih ada beberapa item minor yang perlu dirampungkan," ujar Sutrisno.

Baca Juga: Kejari Masih Lengkapi Berkas Korupsi KUR BRI Jilid II dan III

Gedung Puskesmas Semelako dibangun di atas lahan baru seluas kurang lebih setengah hektare. Pemindahan lokasi dilakukan karena Puskesmas yang lama tidak memungkinkan untuk dikembangkan akibat keterbatasan lahan.

Pembangunan ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sekaligus mendukung perbaikan akreditasi Puskesmas Semelako, yang saat ini masih berada pada level akreditasi dasar.

Pelaksanaan proyek dilakukan oleh CV. Kim Anugrah Makmur dengan nilai kontrak sebesar Rp 8,2 miliar. Gedung baru ini diharapkan menjadi solusi bagi peningkatan kualitas fasilitas kesehatan di wilayah tersebut.

Kabupaten Lebong memiliki 13 Puskesmas yang tersebar di berbagai wilayah. Meski demikian, tiga Puskesmas, yaitu Puskesmas Kota Donok, Kota Baru, dan Semelako, dinilai belum memenuhi standar bangunan yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.

Dengan pembangunan gedung baru Puskesmas Semelako, pemerintah daerah berupaya mengejar ketertinggalan dan memastikan seluruh Puskesmas di wilayah Lebong memiliki fasilitas yang memadai sesuai standar nasional.