Sebuah truk yang mengangkut ratusan anjing dihentikan oleh aktivis pecinta hewan bersama dengan Polrestabes Semarang pada Sabtu (6/1) pukul 22.30 di gerbang tol Kalingkung.
Diketahui bahwa sebanyak 226 anjing yang berada dalam truk tersebut dalam kondisi diikat dan dimasukkan kedalam karung, serta diduga akan dibawa ke tempat jagal.
"Mengamankan satu buah truk yang berisi 226 anjing yang diduga tanpa dilengkapi surat-surat di GTO Kalikangkung Ngaliyan Semarang," ungkap Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar seperti dikutip dari Radar Semarang (Jawa Pos Group) pada Minggu (7/1).
Penangkapan tersebut dilakukan setelah sebelumnya pihak kepolisian mendapatkan laporan dari aktivitas pecinta hewan terkait pengiriman ratusan anjing dalam truk yang melaju dari arah Barat (Jakarta) menuju gerbang tol Kalingkung, Semarang.
Setelah itu piket fungsi berkoordinasi dengan PJR Polrestabes Semarang untuk segera menuju ke lokasi guna menindaklanjuti laporan tersebut.
Setelah polisi menindaklanjuti perkara tersebut, serta melakukan pengecekan, ternyata benar bahwa di dalam truk Mitsubishi Diesel bernopol AD 1358 YE tersebut berisi ratusan anjing.
Kemudian polisi segera mengamankan truk beserta sejumlah orang yang berada di dalam truk tersebut ke Polrestabes Semarang.
"Sementara kita amankan lima orang dan satu truk yang digunakan sebagai sarana untuk mengangkut," tegasnya.
Ratusan anjing tersebut rencananya juga akan dirawat dan diberi makan karena banyak yang mengalami luka dan kelaparan.
"Langkah awal kita merawat anjing ini memberi makan karena setelah perjalanan jauh dari Jawa Barat menggunakan bak terbuka dalam keadaan terikat, terluka dan ada bekas jeratan di leher. Butuh pengobatan dan makan," pungkasnya.
Diduga, ratusan anjing tersebut tadinya hendak dikirim ke wilayah Solo Raya dan Jawa Barat, tepatnya di Subang untuk dikonsumsi.
"Informasi itu sudah kita dapatkan satu bulan terakhir," katanya. (*)
Kategori :