RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Untuk memastikan padi dapat tumbuh optimal selama musim kemarau, pemilihan benih padi berumur pendek adalah kunci.
Benih dengan umur pendek memerlukan waktu yang lebih singkat dari masa tanam hingga panen, sehingga mengurangi ketergantungan pada air.
Pilihlah varietas yang cepat panen untuk mengoptimalkan hasil meski dalam kondisi kekurangan air.
Penting untuk memilih benih padi yang tahan atau toleran terhadap kekeringan. Varietas padi ini dirancang untuk tetap tumbuh dan berkembang meskipun dalam kondisi kekurangan air.
Kementerian Pertanian melalui Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian telah merakit beberapa varietas padi tahan kekeringan yang dapat menjadi pilihan.
BACA JUGA:Pupuk yang Tepat untuk Musim Kemarau, Optimalisasi dengan Pupuk MAP!
Varietas Padi Tahan Kekeringan dan Genangan
1. Situ Bagendit
Situ Bagendit adalah salah satu varietas padi unggul yang tahan terhadap kekeringan dan genangan.
Varietas ini dikenal dengan hasil produktivitas tinggi dan kualitas nasi yang baik. Situ Bagendit mampu memberikan hasil panen yang optimal meskipun dalam kondisi lahan rendah dan kekurangan air.
2. Towuti
Towuti juga merupakan varietas padi yang dirancang untuk menghadapi kondisi kekeringan.
Varietas ini memiliki ketahanan terhadap kekurangan air dan mampu beradaptasi dengan perubahan iklim.
Keunggulan Towuti termasuk hasil yang tinggi dan kualitas padi yang baik, menjadikannya pilihan yang tepat untuk musim kemarau.
3. Inpari 30 dan Inpari 33