Jika Sulit Berkonsentrasi, Kamu Kekurangan Vitamin dan Mineral Ini

--

Ada kalanya kamu mengalami kesulitan berkonsentrasi, dan salah satu penyebabnya adalah kekurangan vitamin dan mineral.

Dilansir Times of India, tubuh bergantung pada berbagai vitamin untuk berfungsi secara optimal, dan ketika vitamin tertentu kurang, fungsi kognitif, termasuk konsentrasi, mungkin akan terpengaruh.

Salah satu pemain kunci dalam fungsi kognitif adalah vitamin B kompleks, yang meliputi B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin), B5 (asam pantotenat), B6 ​​(piridoksin), B7 (biotin), B9 ( folat), dan B12 (cobalamin).

Vitamin ini memainkan peran penting dalam metabolisme energi dan produksi neurotransmiter yang mempengaruhi suasana hati dan kinerja kognitif.

Selain itu, vitamin D memainkan peran penting dalam fungsi kognitif. Ini telah dikaitkan dengan produksi serotonin, neurotransmitter yang memengaruhi suasana hati dan memengaruhi konsentrasi. Paparan sinar matahari, makanan yang diperkaya, dan ikan berlemak merupakan sumber vitamin D yang sangat baik.

Selain perannya yang terkenal dalam kesehatan kekebalan tubuh, vitamin C juga mendukung fungsi kognitif.

Sebagai antioksidan, membantu melindungi sel-sel otak dari stres oksidatif. Buah jeruk, stroberi, dan paprika merupakan sumber kaya vitamin C.

Meskipun bukan vitamin, asam lemak omega-3, terutama EPA dan DHA yang ditemukan pada ikan berlemak seperti salmon dan trout, berperan penting dalam kesehatan otak.

Asam lemak ini berkontribusi pada struktur membran sel di otak dan terlibat dalam fungsi neurotransmitter, yang berpotensi memengaruhi konsentrasi dan kinerja kognitif.

Zat besi juga sangat penting untuk mengangkut oksigen ke otak, dan kekurangan zat besi dapat menyebabkan kelelahan dan kesulitan berkonsentrasi.  

Sumber zat besi yang baik adalah daging merah, unggas, kacang-kacangan, dan sereal yang diperkaya. Jangan lupakan magnesium karena sangat penting untuk transmisi saraf dan kontraksi otot, termasuk di otak.

Kadar magnesium yang tidak memadai dapat menyebabkan kesulitan konsentrasi. Sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, biji-bijian, dan biji-bijian merupakan sumber magnesium yang sangat baik. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan