Tips Membeli Sepeda Listrik Bekas

Tips Membeli Sepeda Listrik Bekas-foto : tangkapan layar@youtube-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO-Panduan lengkap tips membeli sepeda listrik bekas yang aman dan berkualitas. Pelajari cara mengecek kondisi fisik, komponen, baterai, dan charger sebelum membeli agar tidak salah pilih.

Periksa Kondisi Fisik Sepeda Listrik

Langkah pertama yang harus diperhatikan ketika membeli sepeda listrik bekas adalah mengecek kondisi fisik secara menyeluruh. Pastikan rangka, body, dan bagian luar tidak mengalami kerusakan parah yang dapat memengaruhi keamanan maupun kenyamanan saat digunakan.

Baret atau goresan kecil biasanya wajar untuk barang bekas, namun hindari unit yang memiliki retakan pada rangka atau kerusakan besar di bagian penting. Perhatikan juga ban, lampu, indikator baterai, hingga speedometer agar semua berfungsi dengan baik.

BACA JUGA:Review Uwinfly T65L: Sepeda Listrik Rasa Motor dengan Baterai Lithium

Cek Fungsi dan Kelengkapan Komponen

Sepeda listrik umumnya dilengkapi dengan berbagai komponen penting seperti indikator baterai, lampu depan, klakson, dan sistem transmisi. Saat melakukan pengecekan, pastikan semua komponen tersebut bekerja normal.

Misalnya, indikator baterai harus bisa menampilkan kapasitas daya dengan akurat, lampu menyala terang, serta transmisi dapat berjalan halus tanpa macet. Pengujian sederhana dapat dilakukan dengan mencoba mengendarai sepeda listrik untuk memastikan performa sesuai kebutuhan.

Pastikan Kondisi Baterai Masih Prima

Baterai adalah komponen vital pada sepeda listrik karena menentukan jarak tempuh dan efisiensi penggunaan. Sebelum membeli, mintalah penjual untuk memberikan jaminan atau garansi singkat sehingga pembeli bisa menguji daya tahan baterai di rumah.

Hindari membeli sepeda listrik bekas dengan kondisi baterai yang mudah drop, karena biaya penggantian baterai cukup tinggi. Cobalah untuk menggunakan sepeda dalam beberapa hari pertama untuk memastikan kapasitas baterai tetap stabil.

Periksa Kondisi Charger

Selain baterai, charger juga wajib diperhatikan. Charger yang rusak dapat memperpendek usia baterai bahkan menimbulkan risiko keamanan. Sebaiknya lakukan pengecekan langsung di tempat penjual dengan mencoba mengisi daya hingga beberapa menit.

Charger yang normal biasanya bekerja dengan suara kipas halus, sedangkan charger rusak sering menimbulkan suara keras atau panas berlebih. Memastikan kondisi charger baik akan menghindarkan pembeli dari biaya tambahan setelah transaksi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan