Khutbah Jumat: Meraih Kemuliaan dengan Syukur dan Murah Tangan

--

“Dan adapun orang-orang yang kikir dan merasa dirinya cukup, serta mendustakan pahala yang terbaik, maka kelak Kami akan mempersiapkan baginya (jalan) yang sukar, hartanya tidak bermanfaat baginya bila ia telah binasa.” (QS. Al Lail : 8-11)

Rasul ﷺ bersabda :

وَاتَّقُوا الشُّحَّ؛ فَإِنَّ الشُّحَّ أهْلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ. حَمَلَهُمْ عَلَى أنْ سَفَكُوا دِمَاءهُمْ، وَاسْتَحَلُّوا مَحَارِمَهُمْ

“Dan takutlah kalian terhadap sifat kikir, sebab kikir itu telah membinasakan orang-orang sebelum kalian. Kikir menyebabkan mereka suka mengalirkan darah sesamanya dan menghalalkan apa-apa yang diharamkan pada mereka.” (HR. Muslim).

Muslimin Jamaah Shalat Jumat Rahimakumullah

Kedua, tidak hanya sifat kikir, sifat dusta termasuk sifat buruk yang harus kita hindari. Kedua sifat ini, kikir dan dusta, menjadi pengantar turunnya murka Allah SWT. Bisa kita lihat sendiri dari apa yang dialami oleh si penderita kusta dan botak.

Allah SWT berfirman :

قُلْ اِنَّ الَّذِيْنَ يَفْتَرُوْنَ عَلَى اللّٰهِ الْكَذِبَ لَا يُفْلِحُوْنَۗ 

“Katakanlah, ‘Sesungguhnya orang-orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah tidak akan beruntung’.” (QS. Yunus : 69)

Disebutkan pula dalam sebuah sahih riwayat Bukhari-Muslim :

 وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ فَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِي إِلَى الْفُجُورِ وَإِنَّ الْفُجُورَ يَهْدِي إِلَى النَّارِ وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَكْذِبُ وَيَتَحَرَّى الْكَذِبَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ كَذَّابًا

“Hindarilah dusta, karena dusta itu menggiring kepada kejahatan dan kejahatan itu akan menjerumuskan ke dalam neraka. Seseorang yang senantiasa berdusta dan memelihara kedustaan, maka ia akan dicatat sebagai pendusta di sisi Allah.‘” (HR. Bukhari-Muslim).

Asy-Sya’bi berkata :

و اجتنب الكذب في موضع ترى أنه ينفعك، فإنه يضرك.

“Jauhilah olehmu kebohongan yang kelihatannya bermanfaat untukmu padahal ia membahayakanmu.”

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan