Laka Lantas, 2 Pengendara Meninggal Dunia
![](https://radarlebong.bacakoran.co/upload/0efc291fd7b9ac316f64f52ef9f5ba26.jpeg)
Lakalantas: Personil Satlantas Polres Lebong saat menunjukan lokasi kejadian lakalantas di kelurahan Tajung Agung Kecamatan Tubei.-(dok/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Sejak awal tahun 2025 hingga pertengahan Februari, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lebong telah mencatat dua kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalan raya.
Akibat insiden tersebut, 2 pengendara sepeda motor meninggal dunia.
Kapolres Lebong, AKBP Awilzan, SIK, melalui Kasat Lantas Iptu Arief Abdullah, S.Sos, M.Si, didampingi Kanit Laka Aipda Dodi Mardiansyah, mengungkapkan bahwa kecelakaan pertama terjadi pada Rabu, 1 Januari 2025 di dekat Toko Parahyangan, kelurahan Tanjung Agung, Kecamatan Pelabai.
Insiden ini melibatkan kendaraan Toyota Kijang Super warna biru metalik BD 1284 HA dengan sepeda motor Yamaha Vixion merah B 3296 SRK.
Baca Juga: Investasi di Bengkulu Utara Tembus 1,5 Triliun
"Akibat kecelakaan tersebut, pengendara sepeda motor meninggal dunia saat dalam perjalanan ke rumah sakit di Lubuk Linggau, akibat luka serius yang diderita. Sementara itu, pengemudi mobil tidak mengalami luka," kata Dodi.
Kecelakaan kedua terjadi pada Selasa, 4 Februari 2025, yang melibatkan Yamaha Jupiter MX warna biru hitam BD 4281 HC dan Honda Beat merah hitam B 6955 ZAY.
Dalam kejadian ini, pengendara Yamaha Jupiter MX meninggal dunia saat dalam perjalanan ke RSUD Kabupaten Lebong.
"Dalam dua bulan terakhir, sudah ada dua kasus kecelakaan yang terjadi dan menyebabkan dua korban jiwa," tambahnya.
Sebagai upaya menekan angka kecelakaan, Satlantas Polres Lebong mengimbau seluruh pengendara untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan melengkapi keamanan saat berkendara.
Selain itu, pihak kepolisian juga mengingatkan para orang tua agar tidak membiarkan anak-anak yang belum memiliki SIM berkendara di jalan raya.
"Kami berharap dengan adanya Operasi Keselamatan Nala 2025, angka kecelakaan dapat ditekan dan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat," tutupnya.