Kontrak Berakhir, Rekanan Sport Center Didenda
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong, Mast Irawan Nugroho, ST.-foto :amri rakhmatullah/radarlebong-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - 20 Desember 2024 merupakan batas terakhir kontrak kerja pembangunan Pembangunan Sport Center di Lapangan Hatta, Desa Kampung Muara Aman, Kecamatan Lebong Utara, dengan nilai kontrak Rp 4,9 miliar.
Namun, sesuai prediksi pembangunan gedung bernilai milyaran inipun tak selesai sesuai kontrak sehingga kontrak pekerjaan diperpanjang selama 10 hari.
Meski demikian, rekanan akan dikenai denda sebesar 1 per mil per hari dari total nilai kontrak. Denda ini nantinya akan dipotong langsung dari pembayaran terakhir.
“Kami masih menghitung total denda yang harus dibayarkan. Proses pemotongan akan dilakukan langsung saat pembayaran dilakukan,” kata Kabid Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong, Mast Irawan Nugroho, ST.
BACA JUGA:Kontrak Sport Center Berakhir Hari Ini, Ini Kata Dewan
Lanjut Wawan mengungkapkan, bahwa hingga saat ini progres pembangunan baru mencapai 75 persen. Proyek tersebut masih menunggu pengiriman sejumlah komponen penting seperti tiang lampu dan lampu sorot yang akan dipasang di sekeliling Sport Center.
“Barang-barang tersebut sedang dalam perjalanan menuju Kabupaten Lebong dan diperkirakan akan tiba dalam 4 hingga 5 hari ke depan,” ujar Mast Irawan, yang akrab disapa Wawan.
Wawan menjelaskan, selama periode perpanjangan waktu selama 10 hari tersebut,
Ia berharap pihak rekanan memanfaatkan waktu tambahan ini secara maksimal, bahkan dengan mempercepat proses pekerjaan melalui lembur siang dan malam. Apalagi pekerjaan saat ini tinggal menunggu kedatangan komponen yang dibutuhkan.
“Kami optimis, jika dikerjakan dengan maksimal, proyek bisa selesai lebih cepat dari tambahan waktu yang diberikan,” ujarnya.
Proyek pembangunan Sport Center Lapangan Hatta ini dikerjakan oleh CV King Kontruksi Utama, bekerja sama dengan Bidang Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong.
Tujuan dari proyek ini adalah untuk menyediakan fasilitas olahraga yang dapat mendorong kegiatan positif bagi masyarakat, khususnya remaja, guna mengurangi kenakalan remaja di Kabupaten Lebong.
Selain itu, fasilitas olahraga ini diharapkan dapat mencetak atlet-atlet berprestasi yang mampu membawa nama baik Kabupaten Lebong di tingkat nasional maupun internasional.