Pesan Ibas kepada Mak-Mak, Pilih Pemimpin yang Peduli Rakyatnya
--
JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas, bersama sang istri Aliya Baskoro Yudhoyono menyambut baik dukungan masyarakat di Ngawi, Jawa Timur.
Bertempat di Gedung Eko Kapti, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis 7 Desember 2023 mak-mak menggelar Pengajian dan Serap Aspirasi bersama Ibas.
“Ngawi selalu ada di hati saya, Kami juga terus berkunjung untuk menyapa, bertemu, dan bersalaman pada seluruh masyarakat yang ada di Dapil VII, Jawa Timur, khususnya di Ngawi. Meskipun jauh di mata, tetapi dekat di hati,” ujar Ibas.
Anggota Komisi VI DPR RI ini mengungkapkan, sebagai wakil rakyat dirinya berjanji terus melihat kondisi yang ada di Kabupaten Ngawi. Misalnya, masyarakat ada yang memerlukan terkait dengan program-program pendidikan, infrastruktur, pertanian, dan membukaan UMKM.
"Tentu kami sebisa mungkin berkolaborasi, bersinergi, bersama seluruh pemimpin-pemimpin yang ada di desa dan kecamatan,” imbuhnya.
Ibas juga memohon doa restu kepada para mak-mak agar dapat terus meningkatkan program pemenuhan kebutuhan masyarakat. Termasuk memilihnya di Pileg 2024.
"Pada 14 Februari nanti datang ke bilik, mari kita ramaikan pesta demokrasi Indonesia. Diajak semua keluarganya, tetangganya, memilih caleg DPR RI nomer??" Tanya Ibas.
"Nomor satu," jawab kompak seluruh peserta.
Ibas berujar, Pemilu 2024 nanti adalah pesta demokrasi yang akan menghasilkan pemimpin-pemimpin, seperti presiden, anggota DPR dan kepala daerah.
"Pilihlah pemimpin-pemimpin yang amanah, peduli terhadap rakyatnya, bekerja untuk rakyatnya, serta mendengar segala aspirasi maupun uneg-uneg rakyat,” pesan Ibas.
Salah satu perwakilan anggota Kelompok Masyarakat Peduli Aspirasi Desa, Fifi menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang telah diberikan Ibas sebelumnya.
Ibas juga menyampaikan bahwa saat ini dirinya sedang mendampingi UMKM desa menciptakan makanan olahan singkong rendah gula.
"Kan kita tau sendiri orang yang mengidap diabetes harus menghindari makanan yang mengandung pati dan juga indeks glukosa yang tinggi. Maka dari itu, bagaimana saya sebagai ahli gizi bersama UMKM untuk menciptakan produk baru yang lebih baik, sehingga para lansia bisa mengonsumsi tapi dengan tidak takut diabetes," terangnya.
Ibas menyambut baik dan mendukung penuh ide tersebut. Ia merasa bangga dan optimis karena masyarakat di Kabupaten Ngawi, khususnya kaum perempuan terus berikhtiar untuk menghasilkan rumah tangga desa dan kecamatan yang memiliki potensi serta dapat memberikan kesejahteraan baru untuk warganya.
"Saya dorong agar usaha singkong bisa terus lancar, nggih. Semoga terus berlatih agar SDM-nya, para pekerjanya, juga tetap bertambah. Kalau ada kesulitan, terkait permodalan, pemasaran, dan lain-lain, mari kita terus berkolaborasi," tutur Ibas. (jp)