RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dandim 0409 Rejang Lebong Letkol ARH. M. Erfan Yuli Saputro, menyampaikan secara langsung rencana pembukaan jalan Bukit Pabes di Desa Daneu, Kecamatan Lebong Atas, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.
Proyek ini dijadwalkan akan dimulai pada pertengahan bulan Juni melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
"Pertengahan bulan Juni ini pembukaan jalan tersebut akan dimulai," kata Dandim Erfan, Rabu, 5 Juni 2024.
Lebih lanjut, Dandim Erfan menjelaskan bahwa saat ini rencana pembukaan jalan Bukit Pabes masih dalam tahap persiapan.
Baca Juga: Tindaklanjuti Putusan Sela MK, Gubernur Bengkulu Mediasi Pemkab Lebong dan Bengkulu Utara
"Sekarang sudah mulai proses. Targetnya pertengahan bulan ini dimulai," ujarnya singkat.
Sebelumnya, Kabid Bina Marga Dinas PUPR-Hub Lebong, Bustari, S.Sos, ST, menyampaikan bahwa pembukaan jalan Bukit Pabes ini bertujuan untuk meningkatkan akses ke lokasi wisata dan olahraga paralayang yang sedang dikembangkan oleh Pemkab Lebong.
Proyek ini memiliki nilai pagu Rp 2,8 miliar dan akan dilaksanakan melalui program TMMD oleh Kodim 0409 Rejang Lebong. Jalan baru ini akan dibangun dari Desa Daneu hingga lokasi take off paralayang di Bukit Pabes.
"Pembukaan jalan baru Bukit Pabes merupakan salah satu upaya dalam mengembangkan potensi wisata paralayang oleh Pemkab Lebong. Anggaran yang disiapkan sebesar Rp 2,8 miliar," jelas Bustari.
Bustari menambahkan bahwa tujuan utama pembukaan jalan ini adalah untuk mendukung pengembangan potensi wisata paralayang di Bukit Pabes.
Dengan adanya akses jalan baru ini, diharapkan eksistensi wisata dan olahraga paralayang di Provinsi Bengkulu dapat meningkat, khususnya di Kabupaten Lebong yang saat ini menjadi satu-satunya daerah di Bengkulu yang sedang mengembangkan paralayang.
"Akses jalan ini merupakan sarana penunjang dalam pengembangan paralayang di Kabupaten Lebong, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan baik lokal maupun dari luar daerah," kata Bustari.
Dengan pembukaan jalan ini, diharapkan potensi wisata di Kabupaten Lebong akan semakin berkembang, menarik lebih banyak wisatawan dan meningkatkan perekonomian lokal. (*)