LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Suasana berbeda terlihat di Gedung Polres Lebong sejak Kamis (4/1),Ada apa? ternyata Ratusan Tenaga Harian Lepas Terdaftar (THLT) di Kabupaten Lebong memadati gedung Satlantas Polres Lebong untuk mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
SKCK tersebut salah satu dokumen wajib untuk melengkapi pemberkasan kelulusan tahap pertama Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Antrean panjang terjadi setelah diumumkannya hasil kelulusan seleksi tahap pertama PPPK. Para pelamar yang dinyatakan lulus segera mendatangi gedung pelayanan SKCK, menyebabkan tingginya jumlah permohonan dalam waktu singkat.
Hal ini membuat proses pengurusan SKCK membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya.
BACA JUGA:Dugaan Pungli PTM Muara Aman, Belum Ditemukan Unsur Pidana
Kasat Intelkam Polres Lebong, AKP Freddy Triandy Hasudungan, menjelaskan bahwa tingginya permintaan membuat berkas yang masuk membutuhkan waktu penyelesaian hingga beberapa hari.
"Berkas yang diterima pada hari Jumat baru dapat diselesaikan hari Senin. Sementara berkas hari Senin akan selesai keesokan harinya. Hingga siang ini, kami telah menerbitkan sekitar 150 SKCK," ungkap Freddy.
Freddy juga memastikan bahwa mayoritas masyarakat yang mendatangi gedung pelayanan SKCK adalah tenaga honorer Pemkab Lebong yang berhasil lulus seleksi PPPK tahap pertama.
Untuk mengatasi penumpukan, Freddy mengimbau masyarakat yang telah lulus agar mengurus dokumen lainnya terlebih dahulu sebelum datang untuk pembuatan SKCK.
BACA JUGA:Jaksa Minta Kades Tuntaskan SPJ DD/ADD 2024
Ia menekankan pentingnya mengatur waktu agar pemberkasan dapat selesai tepat waktu sebelum batas akhir, yaitu 31 Januari 2025.
"Kami akan melayani semua masyarakat dengan baik dan terus berupaya mempercepat proses penerbitan SKCK. Namun, kami sarankan untuk mengatur prioritas dokumen lainnya agar tidak terjadi lonjakan permohonan secara bersamaan," jelasnya.
Dengan upaya percepatan pelayanan, Polres Lebong berharap seluruh pelamar PPPK tahap pertama dapat menyelesaikan pemberkasan sesuai jadwal.
Sementara itu, pihaknya terus menyiapkan sistem untuk mendukung kelancaran proses administrasi bagi masyarakat.