Bupati dan Wabup Lebong Gelar Open House 5 Hari

Sekretaris Kabupaten Lebong H. Mustarani Abidin, SH, M.Si.-(amri/rl)-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Bupati Lebong Kopli Ansori, S.Sos, dan Wakil Bupati (Wabup) Drs. Fahrurrozi, M.Pd dijadwalkan akan menggelar open house selama lima hari pada perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah/2024.

Kegiatan ini akan berlangsung di Rumah Dinas masing-masing.

Sekretaris Kabupaten Lebong, H. Mustarani Abidin, SH, M.Si, menyatakan bahwa open house yang diselenggarakan oleh bupati dan wakil bupati Lebong merupakan agenda rutin setiap Idul Fitri.

Ini menjadi kesempatan untuk menjalin silaturahmi antara aparat pemerintahan dan masyarakat pada momen Idul Fitri.

Open house tersebut akan diadakan di rumah dinas bupati dan wakil bupati.

Baca Juga: Polisi Pastikan Dugaan Penggelapan Sertifikat Tanah Warga Masih Lanjut

"Rencananya, open house ini akan dilaksanakan selama lima hari," ujarnya.

Mustarani menjelaskan bahwa open house akan dimulai pada hari pertama Idul Fitri, setelah Salat Id dilaksanakan.

Tahun ini, bupati dan wakil bupati Lebong dijadwalkan akan mengikuti Salat Id di Masjid Al-Aman Kelurahan Amen Kecamatan Amen.

"Bupati, wakil bupati, beserta jajaran Pemkab Lebong akan melaksanakan Salat Id di Masjid Al-Aman Kelurahan Amen," tambahnya.

Selain itu, Pemkab Lebong juga akan mengadakan pawai takbir menyambut Idul Fitri 1445 Hijriah, seperti tahun-tahun sebelumnya.

Namun, pelaksanaannya masih menunggu keputusan resmi dari sidang isbat yang akan dilakukan oleh Kementerian Agama RI.

Kegiatan Pawai Takbiran akan dimulai dengan Salat Isya berjamaah di Masjid Agung Sultan Abdullah Kelurahan Tanjung Agung Kecamatan Tubei, kemudian dilanjutkan dengan pawai takbir yang berangkat dari Masjid Agung Sultan Abdullah menuju berbagai desa dan kembali ke Terminal Muara Aman.

"Kegiatan ini akan diikuti oleh seluruh perwakilan OPD di lingkup Pemkab Lebong serta masyarakat. Kami mengimbau agar setiap kendaraan dilengkapi dengan pengeras suara atau bedug," ujarnya.

Mustarani menambahkan bahwa rute pawai takbir ini akan sama seperti sebelumnya, dimulai dari Masjid Agung dan berakhir di Terminal Muara Aman.

Masyarakat yang ingin bergabung dalam pawai takbir ini disarankan menggunakan kendaraan roda empat.

Bagi yang menggunakan kendaraan roda dua, diharapkan untuk mematuhi aturan lalu lintas, seperti menggunakan helm, tidak berboncengan lebih dari satu orang, dan tidak menggunakan knalpot brong yang berisik.

"Keselamatan dan aturan lalu lintas harus tetap diutamakan oleh peserta," tandasnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan