Ini Bahaya Dry Shampoo Kalau Dipakai Sembarangan!

Bayaha Dry Shampoo-tangkapan layar -
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Siapa sih yang nggak tergoda sama kepraktisan dry shampoo?
Produk ini jadi penyelamat saat rambut lepek dan kita nggak sempat keramas. Tinggal semprot, langsung segar dan ready to go!
Namun di balik manfaat instannya, ternyata ada bahaya dry shampoo yang sering diabaikan.
Penggunaan yang terlalu sering atau sembarangan bisa memicu berbagai masalah mulai dari ketombe, iritasi kulit kepala, rambut rapuh, bahkan risiko kesehatan serius akibat kandungan kimia di dalamnya.
BACA JUGA:PIE vs PIH, Ini Beda Jenis Bekas Jerawat
Jadi, sebelum makin ketergantungan, yuk kenali dulu apa saja efek samping dry shampoo agar kita bisa tetap tampil kece tanpa mengorbankan kesehatan rambut!
Dry shampoo memang bekerja dengan menyerap minyak berlebih, tapi itu bukan berarti rambut jadi benar-benar bersih.
Dilansir dari Verywell Health, residu dari produk bisa menumpuk di kulit kepala, menyumbat pori-pori, dan akhirnya memicu ketombe, jerawat di kulit kepala, bahkan folikulitis atau peradangan pada folikel rambut.
Kondisi ini akan membuat kulit kepala terasa gatal dan tidak nyaman kalau digunakan terlalu sering.
Dry shampoo umumnya mengandung alkohol serta bahan penyerap seperti talek, tepung jagung, atau silica.
Masalahnya, kandungan ini bisa menyerap terlalu banyak minyak alami rambut, sehingga rambut jadi kering, kusam, dan lebih mudah patah.
Hal ini sejalan dengan artikel dari Teen Vogue yang menyebutkan bahwa dry shampoo memang memberi efek cepat, tapi dalam jangka panjang bisa merusak tekstur rambut kalau dipakai terus-menerus.
Dilansir dari Glamour, penggunaan dry shampoo berlebihan juga bisa memicu iritasi hingga infeksi kulit kepala.
Residu yang menempel terlalu lama berpotensi menjadi “lahan subur” untuk bakteri maupun jamur.