5 Manfaat Pisang, Turunkan Risiko Serangan Jantung

Reporter: |

Editor: |

Rabu , 23 Jul 2025 - 22:26

Manfaat Pisang.-foto: net-

Manfaat pisang selanjutnya ialah mencegah risiko serangan jantung. Pisang merupakan salah satu buah yang mengandung mineral mangan.

Perlu diketahui, bahwa mangan membantu metabolisme karbohidrat, kolesterol, dan asam amino.

Mangan diperkirakan memiliki manfaat mencegah migrain, menurunkan risiko komplikasi kehamilan, dan menurunkan risiko kematian akibat serangan jantung.

4. Menurunkan tekanan darah

Manfaat mengonsumsi pisang bisa membantu menurunkan tekanan darah, karena kandungan kalium di dalamnya.

Menurut American Heart Association (AHA), penderita hipertensi dianjurkan untuk mengonsumsi makanan tinggi kalium guna membantu turunkan tekanan darah.

Pasalnya, kalium berperan dalam menurunkan tekanan darah dengan menurunkan kadar natrium dalam tubuh.

Walau pun begitu, manfaat pisang tidak akan bekerja secara efektif bila penderita tidak mengurangi makanan yang mengandung banyak garam dan lemak.

5. Menurunkan risiko strok

Pisang merupakan salah satu buah yang mengandung kalium yang ternyata bisa membantu menurunkan risiko strok.

Hal itu berhasil dibuktikan dalam sebuah penelitian, khususnya untuk wanita usia lanjut yang telah melewati masa menopause.

Penelitian itu menyebutkan, wanita pasca menopause yang rutin makan makanan tinggi kalium punya risiko lebih rendah untuk terkena strok dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi makanan berkalium sama sekali. (jp)

5 manfaat pisang, turunkan risiko serangan jantung                            jakarta.radarlebong.bacakoran.co - pisang merupakan salah satu buah yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh.
adapun berbagai kandungan gizi yang terkandung dalam setiap 100 gram pisang seperti: air: 67,8 gram; energi: 128 kalori; protein: 0,8 gram; lemak: 0,5 gram; karbohidrat: 30,2 gram; serat: 8,1 gram; kalsium: 12 miligram; fosfor: 28 miligram; natrium: 3 miligram; kalium: 382,0 miligram.
selain itu, pisang juga mengandung berbagai mineral seperti beta karoten, vitamin b kompleks, vitamin c, dan niasin. 
berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman genpi.co.
1. meningkatkan stamina
mengonsumsi buah pisang sebelum olahraga ternyata bisa membuat stamina meningkat.
penelitian menyebutkan, bahwa pisang bisa dijadikan bahan utama pengganti minuman olahraga untuk menggantikan elektrolit yang hilang. 
pasalnya, pisang mengandung kalium, karbohidrat, serat, dan vitamin b6 alami.
2. menjaga kadar kolesterol stabil
pisang merupakan salah satu buah yang mengandung serat yang tinggi.
kandungan tersebut dapat membantu menurunkan berat badan karena membuat kenyang lebih lama. 
selain itu, serat bisa menjaga kesehatan saluran pencernaan termasuk usus. serat penting untuk menjaga kadar kolesterol.
jika mengonsumsi dua buah pisang yang mengandung 6 gram serat, kira-kira memenuhi 23 persen dari kebutuhan harian tubuh.
3. mencegah risiko serangan jantung
manfaat pisang selanjutnya ialah mencegah risiko serangan jantung. pisang merupakan salah satu buah yang mengandung mineral mangan.
perlu diketahui, bahwa mangan membantu metabolisme karbohidrat, kolesterol, dan asam amino.
mangan diperkirakan memiliki manfaat mencegah migrain, menurunkan risiko komplikasi kehamilan, dan menurunkan risiko kematian akibat serangan jantung.
4. menurunkan tekanan darah
manfaat mengonsumsi pisang bisa membantu menurunkan tekanan darah, karena kandungan kalium di dalamnya.
menurut american heart association (aha), penderita hipertensi dianjurkan untuk mengonsumsi makanan tinggi kalium guna membantu turunkan tekanan darah.
pasalnya, kalium berperan dalam menurunkan tekanan darah dengan menurunkan kadar natrium dalam tubuh.
walau pun begitu, manfaat pisang tidak akan bekerja secara efektif bila penderita tidak mengurangi makanan yang mengandung banyak garam dan lemak.
5. menurunkan risiko strok
pisang merupakan salah satu buah yang mengandung kalium yang ternyata bisa membantu menurunkan risiko strok.
hal itu berhasil dibuktikan dalam sebuah penelitian, khususnya untuk wanita usia lanjut yang telah melewati masa menopause.
penelitian itu menyebutkan, wanita pasca menopause yang rutin makan makanan tinggi kalium punya risiko lebih rendah untuk terkena strok dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi makanan berkalium sama sekali. (jp)