Hebat, 2 Atlet Paralayang Asal Lebong Ikuti Akademi Akurasi Merapi

2 peserta paralayang asal Kabupaten Lebong saat mengikuti Akademi Akurasi Merapi, di Bogor Jawa Barat.-FOTO :DOKUMENTASI PRIBADI-

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Kiprah Pemuda Pemudi Kabupaten Lebong patut diancungi jempol. Menyusul, lolosnya 2 Atlet Paralayang asal Kabupaten Lebong usai mengikuti program pelatihan eksklusif bertajuk Akademi Akurasi yang digelar oleh Klub Paralayang Merapi, pelopor paralayang Indonesia. 

Pelatihan selama empat hari ini berlangsung di kawasan Puncak, Bogor, dan menjadi ajang pembelajaran mendalam untuk meningkatkan kemampuan mendarat akurat di titik nol, sebuah aspek krusial dalam kompetisi paralayang kategori ketepatan mendarat.

Yangmana,dari total 10 peserta yang berasal dari berbagai daerah seperti Surabaya, Tulungagung, Tasikmalaya, dan Lebong. 2 di antaranya adalah Muhammad Zainal Abidin dan Nur Rahmadhania Zahara, perwakilan dari Lebong yang terpilih mengikuti pelatihan prestisius ini.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lebong, Riki Irawan, S.Sos., M.Si., mengungkapkan rasa bangganya atas partisipasi atlet muda dari daerahnya dalam kegiatan ini. Ia menyebutkan bahwa keikutsertaan dua atlet tersebut merupakan hasil dari proses pembinaan berkelanjutan yang selama ini dilakukan oleh pihaknya.

BACA JUGA:Atlet Paralayang Lebong Ikuti Kejuaraan Internasional di Kalsel

“Alhamdulillah, 2 atlet asal Lebong yakni Muhammad Zainal Abidin dan Nur Rahmadhania Zahara mengikuti Akademi Akurasi bersama pelatih nasional Gendon Subandono. Dalam pelatihan ini, mereka tidak hanya belajar teknik mendarat, tetapi juga strategi agar bisa konsisten menginjak titik nol,” ujar Riki.

Riki berharap, ilmu yang didapat dari pelatihan ini bisa meningkatkan jam terbang dan kualitas para atlet, sehingga kelak bisa membawa nama baik Kabupaten Lebong maupun Provinsi Bengkulu di kancah nasional hingga internasional. Ia juga mendorong agar Pemkab Lebong semakin serius mendukung pengembangan olahraga paralayang, baik dari sisi SDM maupun penyediaan sarana dan prasarana.

Instruktur sekaligus pendiri Klub Paralayang Merapi, Gendon Subandono, Drs., yang juga merupakan pelatih kepala Tim Nasional Paralayang Indonesia, menegaskan bahwa Akademi Akurasi dirancang sebagai wadah pelatihan intensif bagi para penerbang yang ingin menjadi juara. Menurutnya, menjadi atlet berprestasi tidak hanya membutuhkan bakat, tetapi juga perencanaan matang dan pelatihan yang konsisten.

“Jika ingin jadi juara, semuanya harus direncanakan. Akademi Akurasi mengajarkan teknik dan strategi pendaratan akurat, mulai dari teori hingga praktik langsung di lapangan,” tegas Gendon.

Ia menjelaskan bahwa pelatihan ini terdiri dari empat tahapan teknikal utama, yaitu:

-Strategi perencanaan pendaratan

-Teknik menurunkan ketinggian dengan aman

-Penguasaan kontrol final approach

-Latihan refleks untuk menginjak titik nol dengan presisi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan