Manfaat Konsumsi Minyak Ikan untuk Menurunkan Risiko Kanker Usus

Manfaat Konsumsi Minyak Ikan untuk Menurunkan Risiko Kanker Usus-foto :tangkapan layar-
koranradarlebong.com- Minyak ikan dikenal luas karena kandungan omega-3 yang bermanfaat bagi kesehatan otak dan jantung. Namun, penelitian terbaru mengungkap potensi baru dari minyak ikan dalam menurunkan risiko kanker usus.
Hasil studi ini menambah daftar panjang manfaat omega-3, sekaligus memperluas pemahaman tentang pentingnya pola makan sehat dalam pencegahan penyakit kronis.
Studi Terbaru Mengenai Minyak Ikan dan Risiko Kanker Usus
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Gut dilakukan oleh tim ilmuwan dari Clinical and Translational Epidemiology Unit di Massachusetts General Hospital, Boston, Amerika Serikat, di bawah pimpinan Dr. Andrew Chan.
BACA JUGA:Bahaya Merokok Sosial: Ancaman Nyata bagi Kesehatan Otak, Terutama Perempuan
Studi ini melibatkan hampir 200 ribu partisipan yang dibagi ke dalam dua kelompok besar. Tim peneliti memantau asupan makanan para peserta serta prevalensi kanker usus yang mereka alami selama periode tertentu.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa konsumsi minyak ikan secara rutin, meskipun dalam jumlah kecil, dapat memberikan manfaat signifikan.
Konsumsi harian sekitar 0,3 gram omega-3 terbukti mampu menurunkan risiko kematian akibat kanker usus hingga 41 persen dalam kurun waktu sepuluh tahun. Bahkan peningkatan konsumsi sebanyak 0,15 gram dari dosis biasa dapat menurunkan risiko hingga 70 persen.
Sebaliknya, individu yang sama sekali tidak mengonsumsi ikan tercatat memiliki risiko kematian 10 persen lebih tinggi.
BACA JUGA:5 Manfaat Menakjubkan Makan Nanas dan Efek Sampingnya
Data ini menegaskan pentingnya asupan omega-3 dalam menjaga kesehatan usus dan mencegah perkembangan kanker.
Rekomendasi Asupan Minyak Ikan dan Siapa yang Paling Mendapatkan Manfaat
Berdasarkan temuan tersebut, disarankan untuk mengonsumsi minyak ikan dengan kandungan omega-3 sebanyak 1,8 gram per hari. Namun, bahkan konsumsi satu hingga dua kali seminggu tetap memberikan manfaat kesehatan yang cukup berarti.
Efek positif dari konsumsi minyak ikan juga lebih nyata terlihat pada individu dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) di bawah 25, serta mereka yang tidak rutin mengonsumsi aspirin.