Chelsea Jangan Takut Pecat Pochettino

Chelsea belum meyakinkan bersama Mauricio Pochettino. Chelsea didesak agar memberhentikan Pochettino saja jika Cole Palmer dkk tidak kunjung meningkat.

Pochettino menyepakati kontrak dua tahun setelah didapuk sebagai pengganti Graham Potter pada musim panas lalu. Manajer Argentina itu sudah memimpin Chelsea di 27 pertandingan dengan hasil 17 kemenangan dan sembilan kali kalah.

Alhasil Chelsea masih terpaku di papan tengah klasemen Premier League dengan selisih sembilan poin dari papan atas. Si Biru juga terancam kandas Piala Liga setelah dipermalukan tim divisi dua Middlesbrough 0-1 di semifinal leg pertama.

Obi Mikel pernah menghabiskan sembilan musim berseragam Chelsea sebelum hengkang di 2017. Eks gelandang Nigeria itu mengirim pesan kepada pemilik baru klub Todd Boehly agar meniru kebijakan "kejam" pendahulunya, Roman Abramovich.

"Kami sudah memberi mereka waktu sekarang. Sudah setengah tahun lo. Sekarang waktunya menang. Di Chelsea itu tidak ada waktu. Anda harus menang - itulah semboyan kami," cetus Obi Mikel kepada Sky Sports.

"Jika anda tidak menang, Roman akan mengeluarkan anda dan memasukkan orang lain. Jadi saya pikir itu yang seharusnya dipikirkan pemilik baru -- anda harus menang. Jika anda tidak menang, apa gunanya berada di Chelsea?"

"Alasan mencoba meninjau sudah selesai. Jadi sekarang, kami harus memenangi banyak pertandingan, bermain lebih baik, meningkat, dan berusaha bersaing. Pada musim depan, kami mesti bisa bersaing lagi," lugas Obi Mikel.

Mauricio Pochettino menghadapi sepekan ke depan yang krusial. Pochettino mesti membawa Chelsea membalikkan kedudukan melawan Middlesbrough di semifinal leg II Piala Liga pada 23 Januari. (net)