Cara yang Benar Memanaskan Mobil Bekas Transmisi Matik: Posisi Tuas yang Tepat
Cara yang Benar Memanaskan Mobil Bekas Transmisi Matik: Posisi Tuas yang Tepat-foto :tangkapan layar-
Pada posisi N, risiko mobil bergerak menjadi lebih besar meskipun rem parkir telah diaktifkan.
Sebagai contoh, jika pengemudi atau orang lain secara tidak sengaja menggeser tuas ke D, mobil dapat melompat maju atau mundur. Oleh karena itu, posisi P menjadi pilihan terbaik karena memastikan kendaraan tetap diam sepenuhnya.
Tips Memanaskan Mobil Matik dengan Benar
Pastikan Tuas di Posisi P
Sebelum menyalakan mesin, pastikan tuas transmisi berada di posisi P. Dengan begitu, girboks terkunci dan mobil tidak akan bergerak.
Gunakan Rem Parkir
Aktifkan rem parkir untuk memberikan keamanan tambahan, terutama jika kendaraan diparkir di area yang tidak rata.
Biarkan Mesin Menyala Beberapa Menit
Panaskan mobil selama 2–5 menit untuk memastikan oli mesin dan oli transmisi bersirkulasi dengan baik. Jangan terlalu lama memanaskan mobil karena dapat membuang bahan bakar secara tidak perlu.
Hindari Pergeseran Tuas saat Memanaskan
Selama proses pemanasan, hindari mengganti posisi tuas transmisi. Biarkan tetap di posisi P untuk menjaga keamanan dan menghindari risiko kerusakan komponen transmisi.
Manfaat Memanaskan Mobil dengan Cara yang Tepat
Memanaskan mobil dengan cara yang benar tidak hanya memastikan sirkulasi oli berjalan optimal, tetapi juga menjaga komponen mesin dan transmisi tetap dalam kondisi prima. Langkah ini sangat penting terutama untuk mobil bekas yang sering kali membutuhkan perhatian ekstra.
Dengan mengetahui dan menerapkan cara yang benar, Anda dapat memperpanjang usia kendaraan sekaligus memastikan keamanan saat berkendara.
- Tag
- Share
-
-
