Konsumsi Daging Kambing Sebabkan Hipertensi, Mitos Atau Fakta?

Cara Melunakkan Daging Sapi dengan Cepat Tanpa Panci Presto Menggunakan 2 Bahan Dapur-foto :tangkapan layar-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Ada banyak anggapan bahwa daging kambing dapat menyebabkan masalah tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Sebenarnya, hal itu mitos atau fakta? Spesialis penyakit dalam dr Rudy Kurniawan, SpPD menjelaskan bahwa mengonsumsi daging kambing mungkin saja meningkatkan risiko hipertensi, namun melalui mekanisme yang tidak langsung.

Hal itu dikarenakan kandungan lemak jenuh dan kolesterol dari daging kambing yang cenderung tinggi.

Tidak hanya itu, peningkatan risiko kenaikan tekanan darah menurutnya dipengaruhi oleh cara pengolahan daging kambing tersebut.

BACA JUGA:Gangguan Pola Tidur Yang Buruk Pengaruhi Kesuburan Wanita? Intip Faktanya

Misalnya seperti pengolahan daging dengan tinggi garam. Makan daging kambing bisa meningkatkan tekanan darah dengan mekanisme tidak langsung, karena kandungan lemak jenuh dan kolesterolnya yang tinggi.

dr Rudy mengatakan daging kambing tidak perlu sepenuhnya dihindari, namun pembatasan dengan porsi yang sedang sangat disarankan. Terlebih apabila seseorang sudah mengalami masalah hipertensi.

Beberapa cara yang bisa diterapkan misalnya memilih bagian daging yang rendah lemak dan mencoba metode masak yang lebih sehat seperti panggang, rebus, atau kukus.

Selain itu yang terpenting adalah kurangi penggunaan garam dalam masakan atau pilih saus yang rendah garam untuk menurunkan risiko masalah tekanan darah naik usai mengonsumsi daging kambing.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan