Dana Bagi Hasil Pajak Pusat Lebong Tembus Rp 31 Miliar, Melebihi Pagu Transfer ke Daerah

Kepala BKD Lebong Erik Rosadi S.STP, M.Si saat diwawancara oleh awak media, Kamis, (28/12).-(amri/rl)-

LEBONG - Dana Bagi Hasil (DBH) yang berasal dari pajak yang dipungut oleh pemerintah pusat telah sukses disalurkan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong. Hingga 27 Desember 2023, Pemkab Lebong telah menerima DBH pajak pusat sejumlah Rp 31 miliar.

Kepala BKD Lebong,Erik Rosadi S.STP, M.Si,  menyampaikan bahwa pemerintah pusat telah mentransfer dana ke Kas Daerah (Kasda). 

Penerimaan DBH pajak pusat ini melebihi pagu Transfer ke Daerah (TkD) yang telah ditetapkan pada awal tahun lalu, yakni sebesar Rp 31 miliar. 

Bahkan, terdapat realisasi kurang bayar tambahan sehingga total DBH yang diterima hingga 27 Desember mencapai Rp 31 miliar.

Baca Juga: Demi Uang Hantaran Nikah, Pria Pal VIII Rejang Lebong Nekat Bobol Toko Pupuk

"Alhamdulillah, seluruh DBH pajak pusat telah tersalurkan ke Kasda," ujar Erik.

Lebih lanjut, Erik menjelaskan bahwa Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Lebong telah menjalin Perjanjian Kerjasama (PKs) dengan Kementerian Keuangan. 

Melalui kerjasama ini, keduanya dapat saling berbagi data mengenai objek dan wajib pajak. Tujuannya adalah memaksimalkan pendapatan daerah. Dengan adanya PKs, sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah terkait data wajib pajak dapat tercapai.

"Dalam hal ini, daerah dapat memberikan data wajib pajak di wilayahnya dan disinkronkan dengan pembayaran wajib pajak pusat," ungkapnya.

Erik menambahkan, bahwa dengan menyinkronkan data wajib pajak antara pemerintah daerah dan pusat, keduanya dapat bersinergi. Terutama dalam hal wajib pajak daerah yang memiliki objek pajak serupa dengan wajib pajak pusat, seperti pajak hotel yang berkaitan dengan PPH 21. Semakin efisien pemungutan pajak pusat, akan memberikan dampak positif bagi Pemkab Lebong.

"Dengan kata lain, DBH yang diterima oleh Pemkab Lebong dari realisasi pajak yang menjadi kewenangan pemerintah pusat dapat semakin meningkat," tambahnya. (bye)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan