Manfaat Pengurangan Biaya Produksi Buah dan Sayuran untuk Kesehatan Jantung

Senin 28 Apr 2025 - 15:41 WIB
Reporter : Carles Jaya
Editor : Reni Apriani

koranradarlebong.com-Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa mengonsumsi buah dan sayuran dapat membuat tubuh lebih sehat. Namun, realitas di lapangan menunjukkan masih banyak masyarakat yang belum mengonsumsi buah dan sayuran dalam jumlah cukup.

Salah satu faktor utama adalah masalah biaya yang membuat akses terhadap makanan sehat menjadi terbatas.

Sebuah penelitian yang dipimpin oleh Thomas Gaziano dari Brigham and Women’s Hospital, bekerja sama dengan Harvard Medical School, menemukan bahwa sedikit saja pengurangan biaya produksi makanan sehat dapat berdampak besar bagi kesehatan masyarakat.

Hasil penelitian ini dipresentasikan dalam pertemuan Epidemiology-Lifestyle yang diadakan oleh American Heart Association.

BACA JUGA:Minuman Sebelum Tidur untuk Menurunkan Berat Badan

Dampak Penurunan Biaya Produksi Terhadap Kesehatan Jantung

Tim yang dipimpin Gaziano melaporkan bahwa penurunan biaya produksi buah dan sayuran sebesar 10 persen berpotensi mencegah hingga 515 ribu kematian dan 675 ribu kasus penyakit jantung pada tahun 2035.

Data ini diperoleh dengan asumsi bahwa masyarakat meningkatkan konsumsi buah dan sayuran sebanyak satu porsi tambahan per minggu.

Lebih menarik lagi, jika masyarakat mampu meningkatkan konsumsi hingga satu porsi tambahan per hari, angka pencegahan kematian akibat penyakit jantung bisa melonjak drastis hingga 3,5 juta kasus hanya dalam waktu dua tahun.

Angka ini menunjukkan betapa besar manfaat yang bisa diperoleh hanya dengan sedikit perubahan dalam pola makan sehari-hari.

Gaziano menggunakan metode analisis yang memperhitungkan berbagai faktor penting seperti usia, berat badan, dan perubahan tekanan darah untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Ia menekankan bahwa perubahan gaya hidup, khususnya dalam asupan makanan, sangat mempengaruhi tingkat kejadian penyakit jantung dan kematian.

Pentingnya Kebijakan Publik untuk Mendorong Konsumsi Makanan Sehat

Meskipun manfaat kesehatan dari konsumsi buah dan sayuran sudah terbukti, mengubah pola makan masyarakat bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan publik yang efektif untuk mendorong perubahan tersebut.

Salah satu opsi yang dapat dipertimbangkan adalah penerapan pajak tambahan pada makanan tidak sehat atau pemberian subsidi untuk makanan sehat.

Tujuan utama dari kebijakan ini adalah untuk membuat makanan sehat menjadi lebih terjangkau dan lebih mudah diakses oleh masyarakat luas. Dengan demikian, diharapkan akan terjadi peningkatan konsumsi buah dan sayuran yang secara langsung berdampak pada penurunan angka penyakit jantung dan kematian.

Kategori :