Hama Ulat Grayak Serang Jagung Program Ketahanan Pangan Desa Pagar Agung
Cek: Korlu BP3 Lebong Tengah mengecek tanaman jagung di desa Pagar Agung yang diserang hama ulat grayak.-Foto: net-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Program ketahanan pangan Satu Desa Satu Hektar (SaDeSaHe) di Desa Pagar Agung, Kecamatan Lebong Tengah, kini menghadapi tantangan serius.
Tanaman jagung berusia sekitar 53 hari terindikasi terserang hama ulat grayak serta penyakit daun yang diduga disebabkan jamur. Serangan tersebut mulai menimbulkan kekhawatiran akan menurunnya produktivitas tanaman jagung di wilayah tersebut.
Koordinator Penyuluh Pertanian (Korlu) Lebong Tengah, Astita, SP, mengungkapkan bahwa sejumlah tanaman menunjukkan gejala tidak normal.
Beberapa daun bagian pucuk tampak patah dan berlubang, tanda khas adanya serangan organisme pengganggu tanaman (OPT) seperti ulat grayak dan belalang.
Baca Juga: Taman Tak Terawat, Warga Pertanyakan Tanggung Jawab Pemerintah
Selain itu, ditemukan pula bercak-bercak putih pada daun yang diperkirakan disebabkan oleh jamur.
"Tanaman sepertinya mulai ada masalah. Kalau tidak segera ditangani, bisa menjalar ke buah," ujar Astita, Kamis (13/11).
Astita menegaskan pentingnya penanganan cepat agar serangan tidak meluas. Menurutnya, penyemprotan insektisida menjadi langkah awal yang paling efektif untuk mengendalikan ulat grayak.
Ia juga mengimbau para petani agar rutin memantau kondisi tanaman dan segera melaporkan jika muncul gejala serupa di lahan lain.
"Saya pastikan secara umum pertumbuhan jagung masih cukup baik, namun pengendalian harus segera dilakukan," tambahnya.
Program SaDeSaHe sendiri merupakan upaya pemerintah desa dalam memperkuat ketahanan pangan masyarakat melalui budidaya jagung di lahan satu hektar per desa.
Jika masalah hama ini tidak segera tertangani, dikhawatirkan hasil panen akan menurun dan berpengaruh pada ketahanan pangan lokal.
Pemerintah desa bersama penyuluh pertanian diharapkan dapat segera melakukan langkah terpadu untuk mengatasi serangan tersebut sebelum menyebar lebih luas.