RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Shockbreaker mobil adalah salah satu komponen vital yang berperan dalam menjaga kenyamanan dan stabilitas kendaraan saat melaju.
Namun, bunyi atau suara bising yang berasal dari shockbreaker bisa menjadi tanda adanya masalah serius.
Jika Anda mendengar suara tidak biasa saat berkendara, segera cari tahu penyebabnya untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Berikut ini adalah penyebab umum shockbreaker mobil berbunyi serta cara mengatasinya:
BACA JUGA:BPOM Wajibkan Label Bahaya, Jangan Ada Pakar yang Bilang BPA Aman
1. Komponen Shock Absorber yang Aus
Komponen shockbreaker, seperti bushing atau pegas pengunci, dapat mengalami keausan seiring waktu.
Keausan pada bushing, yang berfungsi sebagai peredam getaran, sering kali menyebabkan peredam kejut terdorong ke posisi yang salah, sehingga menghasilkan bunyi deritan atau ketukan.
Selain itu, pegas pengunci yang aus juga dapat memengaruhi kinerja shockbreaker, menyebabkan bunyi bising saat mobil digunakan.
BACA JUGA:3 Khasiat Suka Minum Susu Dingin, Ampuh Atasi Sunburn
Solusinya adalah dengan melakukan pemeriksaan rutin dan mengganti komponen yang sudah aus agar performa shockbreaker tetap optimal.
2. Permukaan Jalan yang Buruk
Bunyi pada shockbreaker sering kali terdengar saat melewati jalanan bergelombang atau berlubang. Ketika shockbreaker bekerja ekstra keras untuk meredam getaran pada permukaan jalan yang buruk, bunyi seperti mencicit atau mengetuk bisa muncul.
Untuk mengatasi masalah ini, hindari berkendara di jalanan dengan kondisi ekstrem secara terus-menerus. Jika memungkinkan, pilih rute dengan jalan yang lebih rata.
Selain itu, periksa shockbreaker secara berkala untuk memastikan tidak ada kerusakan akibat penggunaan di medan yang buruk.