BENGKULU UTARA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara kembali menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan P2DD (Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah) Terbaik I Kategori Kabupaten Rookie of The Year 2024.
Penghargaan ini diterima pada acara Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah (Rakorpusda) Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) Tahun 2024 yang digelar oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, di Dyandra Convention Center Surabaya.
Acara yang dipimpin oleh Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Ferry Irawan, ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan merumuskan langkah-langkah implementasi digitalisasi keuangan di tingkat daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Asisten III Setdakab Bengkulu Utara, Dr. H. Agus Haryanto, SE, MM., mewakili Pemkab Bengkulu Utara, menerima piagam penghargaan tersebut.
BACA JUGA:Dukung Program Nasional, Kemendes Ajak Desa Manfaatkan Platform P2KTD
Penghargaan ini sebelumnya diumumkan pada acara Rakornas P2DD 2024 yang dilaksanakan di Kempinski Grand Ballroom Jakarta Pusat.
Penghargaan ini merupakan upaya seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam mewujudkan sistem pemerintahan yang lebih modern dan transparan melalui digitalisasi.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Semua ini tidak terlepas dari kerja keras seluruh jajaran Pemkab Bengkulu Utara yang telah berkolaborasi dengan baik,” ujarnya.
Sementara, Pjs. Bupati Bengkulu Utara, Drs. Andi Muhammad Yusuf, M.Si., mengucapkan selamat atas pencapaian tersebut dan berharap agar digitalisasi di Kabupaten Bengkulu Utara terus ditingkatkan, baik untuk transaksi pengeluaran maupun penerimaan daerah.
BACA JUGA:Prosesi Tabur Bunga di TMP Ratu Samban
Dengan penghargaan ini, Pemkab Bengkulu Utara semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui pemanfaatan teknologi digital, demi mewujudkan pemerintahan yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel.
“Saya mengucapkan selamat atas pencapaian ini. Tentunya ini adalah hasil kerja keras bersama. Harapan saya, digitalisasi transaksi, baik pengeluaran maupun penerimaan daerah, dapat terus ditingkatkan untuk mempercepat proses administrasi dan meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan daerah,” singkatnya.