RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Ingin panen terong yang melimpah dan berkualitas? Salah satu kunci keberhasilan budidaya terong adalah pengaturan jarak tanam yang tepat.
Jarak tanam yang ideal akan memastikan setiap tanaman mendapatkan nutrisi, sinar matahari, dan ruang yang cukup untuk tumbuh optimal.
Mengapa Jarak Tanam Penting?
Mencegah persaingan: Tanaman yang terlalu rapat akan saling berkompetisi untuk mendapatkan nutrisi, air, dan sinar matahari. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan dan mengurangi hasil panen.
BACA JUGA:Panen Terong Ungu Segar Setiap Hari: Cara Mudah Menanam di Pot
Memudahkan perawatan: Jarak tanam yang cukup akan memudahkan Anda dalam melakukan perawatan seperti penyiraman, pemupukan, dan pengendalian hama penyakit.
Meningkatkan kualitas buah: Tanaman yang tumbuh dengan cukup ruang akan menghasilkan buah yang lebih besar, lebih padat, dan lebih berkualitas.
Berapa Jarak Tanam yang Ideal untuk Terong?
Secara umum, jarak tanam terong yang ideal adalah 18-30 inci (46-76 cm) antar tanaman dan 30-36 inci (76-91 cm) antar baris.
BACA JUGA:Penurunan Massa Tulang Meningkatkan Risiko Osteoporosis
Namun, jarak tanam yang tepat dapat bervariasi tergantung pada varietas terong yang Anda tanam dan kondisi lingkungan tumbuh.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Jarak Tanam Terong
Varietas terong: Terong berukuran besar membutuhkan jarak tanam yang lebih lebar dibandingkan varietas mini atau kerdil.
Kondisi tanah: Tanah yang subur dan gembur memungkinkan tanaman tumbuh lebih rapat dibandingkan tanah yang kurang subur.
BACA JUGA:3 Khasiat Terong, Bikin Deretan Penyakit Ini Ambyar