Jangan Panik, Stok Gas 3 Kg Aman
Kabid Perdagangan, Koperasi dan UKM Disperindagkop UKM Kabupaten Lebong, Arnaldi Sucipto, ST.-(amri/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop & UKM) Kabupaten Lebong memastikan menjelang hari raya Idul Adha 1445 Hijriah/2024, untuk distribusi LPG 3 Kg berjalan normal.
Bahkan kondisi ini diperkirakan akan tetap berjalan hingga hari H lebaran kurban mendatang.
Kabid Perdagangan, Koperasi dan UKM Disperindagkop UKM Kabupaten Lebong, Arnaldi Sucipto, ST, menyampaikan, dari pantauan pihaknya proses distribusi LPG 3 Kg di Kabupaten Lebong masih berjalan normal.
Selain itu pihaknya juga belum menerima laporan maupun kendala terkait kurangnya stok gas melon tersebut di pasaran. Dalam satu minggu ini sebelum Idul Adha pendisribusi dan stok masih dalam kondisi aman.
Baca Juga: Syaifudin Tagamal Resmi Jabat Kepala Kejaksaan Tinggi Bengkulu
"Kami prediksi kondisi tersebut akan terus berlangsung hingga hari raya Idul Adha mendatang," kata Arnaldi.
Lebih jauh Arnaldi, mengatakan, dirinya tak menampik potensi kebutuhan gas LPG 3 Kg akan meningkat saat menjelang hari raya keagamaan, termasuk saat Idul Adha.
Dalam hal ini pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan 2 agen distributor LPG 3 Kg di Kabupaten Lebong untuk memastikan distribusi gas subsidi tersebut berjalan dengan baik serta aman.
"Kami juga akan terus memantau langsung kondisi di lapangan. Untuk sekarang alhamdulillah stok LPG 3 Kg masih aman," terangnya.
Lanjut Arnaldi, untuk di Kabupaten Lebong sendiri ada 2 distributor LPG 3 Kg. Yakni PT. Karang Nio dan PT. Aboebissin Putra.
Rata-rata untuk setiap bulannya mereka mendistribusikan 40 ribu hingga 48 ribu tabung LPG 3 Kg di Kabupaten Lebong.
Dalam hal ini kita akan terus berkoordinasi dengan dua distributor ini untuk memastikan ketersediaan LPG 3 Kg di Kabupaten Lebong.
"Jadi masyarakat tidak perlu panik, karena sejauh ini kami pastikan ketersediaan gas 3 Kg di Kabupaten Lebong masih mencukupi kebutuhan masyarakat dan stoknya aman," tukasnya. (*)