Gunakan 3 Bus Rafflesia, CJH Berangkat Lewat Jalur Lebong-Bengkulu Utara
Rapat: Foto bersama usai rapat pembahasan rute keberangkatan calon jamaah haji Kabupaten Lebong kemarin.-(rian/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebong melaksanakan rapat untuk menentukan jalur keberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH), dan titik kumpul cjh sebelum keberangkatan ke Asrama Haji.
Rapat tersebut turut dihadiri Staf Ahli Bupati Lebong, Ketua MUI, Satpol PP, PUPR-Hub, Polres Lebong Diwakilkan Oleh Kabag Humas, Dinkes, dan Kesra, yang dilaksanakan bertempat di Aula Sakinah Kemenag Lebong pada Senin (29/4).
Dari hasil rapat sementara, rute keberangkatan para calon jamaah haji akan melewati jalur Lebong-Bengkulu Utara, hal itu mengingat jalur Lebong-Curup rawan terjadi bencana tanah longsor.
Para calon jamaah haji sendiri berangkat menggunakan 3 Bus Rafflesia menuju Asrama Haji Bengkulu.
Baca Juga: SILPA APBD Lebong 2023 Capai Rp 30,9 M
Kakan Kemenag Lebong, Arief Azizi, S.Ag, M.H mengatakan, bahwa jumlah keseluruhan jamaah haji asal Kabupaten Lebonmg 97 orang yang berangkat menunaikan rukun islam kelima di tanah suci tahun ini.
Pengalaman pada tahun yang lalu, tentu menjadi pengalaman berharga jangan sampai terulang kembali.
"Ketenangan para calon jamaah haji harus diutamakan, semoga perjalanan iabadah haji kali ini dapat berjalan dengan baik dan lancar," ujar Arief.
Lanjutnya, untuk jadwal keberangkatan sendiri pada tanggal 18 Mei 2024. Dan demi kenyamanan dan ketenangan jamaah haji untuk titik kumpul dipusatkan di Masjid Agung Sultan Abdullah.
"Dari hasil rapat bersama ini, Masjid Agung Sultan Abdullah Kabupaten Lebong akan menjadi tempat titik kumpul dan pelepasan CJH yang nantinya akan dilepas secara simbolis oleh Bupati Lebong," sampainya.
Masih kata Arief, dengan pertimbangan kondisi jalan penghubung Lebong-Curup yang masih longsor dengan berbagai titik jalan di Talang Ratu yang hampir amblas.
Sehingga dengan kesepakatan bersama bahwa untuk tahun ini CJH asal Lebong diberangkatkan dengan rute Lebong-Bengkulu Utara.
"Kita berharap, dinas PUPR untuk menyiapkan alat berat di lokasi jalan Lebong-Bengkulu Utara, agar jangan pada saat hari keberangkatan terjadi bencana tanah longsor langsung dibersihkan. Sehingga tidak mengganggu keberangkatan paara CJH menuju asrama," harapnya.
Ditambahkan Arief, direncanakan CJH yang akan dilepas dan diberangkatkan pada tanggal 18 Mei mendatang dari Kabupaten Lebong.
Dan, sekitar pukul 17:45 WIB sudah berada di Asrama Haji Bengkulu tanggal 19 Mei 2024. Kemudian para CJH asal Kabupaten Lebong akan berangkat ke Bandara Internasional Minangkabau pada pukul 17:45 WIB dan langsung menuju Jeddah Arab Saudi pukul 19:45 WIB.
"Untuk koper para calon jamaah haji akan segera didistribusikan, dan untuk berat koper masing-masing 32 kilogram tidak boleh lebih," pungkasnya. (*)