Dana BOS dan PIP Pesantren Tahap 1 Cair, Sudah Cek Rekeningmu?

Ilustrasi siswa.-Foto: net-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahap 1 senilai Rp 220 miliar sudah cair. Hal ini disampaikan oleh Plt Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren), Waryono Abdul Ghafur.

"Program BOS Pesantren adalah salah satu bukti kehadiran negara terhadap pesantren yang selama ini terus memberikan perhatian," ujarnya, dikutip dari laman Kemenag, Kamis (25/4/2024).

Tahun ini, Ditjen Pendidikan Islam Kemenag mengalokasikan anggaran BOS pesantren sebesar Rp 340,5 miliar. Dana tersebut terdiri dari Rp 28,017 miliar (Madrasah Ibtidaiyah), Rp 178,970 miliar (Madrasah Tsanawiyah), dan Rp 133,511 miliar (Madrasah Aliyah).

"Minggu ini pihak pesantren dapat melakukan proses pencairan dengan membawa tanda bukti persyaratan pencairan BOS sesuai juknis ke bank yang telah ditentukan," jelasnya.

Baca Juga: Kemendikbudristek Godok Regulasi Penggunaan Generative AI di Perguruan Tinggi

Dana BOS dapat dibelanjakan untuk kebutuhan mendasar pesantren. Waryono berharap sekolah bisa mengoptimalkan dana BOS ini.

Tak hanya itu, Kemenag juga telah menyalurkan dana Program Indonesia Pintar (PIP) untuk pesantren senilai Rp 50 miliar. PIP adalah bantuan berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah untuk siswa.

Dana ini disalurkan kepada lembaga Pendidikan Diniyah Formal (PDF), satuan Pendidikan Muadalah (SPM), dan Pesantren Salafiyah penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan (PKPPS).

"Untuk anggaran PIP, diperuntukkan bagi santri yang dinilai berprestasi namun berasal dari keluarga harapan (PKH)," kata Anis.

Menurut Kasubdit Pendidikan Kesetaraan pada Direktorat PD Pontren, Anis Masykhur dana PIP digelontorkan untuk menunjang biaya peningkatan akses santri. Selain itu, PIP juga bertujuan membantu peningkatan Standar Nasional Pendidikan (SNP)

"Tujuannya, membantu para santri agar terhindar dari putus sekolah atau ngaji," tutupnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan