Perhatikan Hal Ini Dulu Buat Pemula yang Tertarik Investasi Emas

"Jika ada kebutuhan mendadak emas bisa dijual atau digadaikan," ujarnya kepada Validnew.

Selain cocok untuk kebutuhan jangka pendek, kata Melvin, emas juga cocok untuk investasi jangka panjang atau lebih dari lima tahun. Lantaran, emas memiliki keuntungan yang bagus.

"Dalam jangka 10 tahun terakhir rata-rata kenaikan emas 8%-11%," ungkap dia.

Adapun saat ini, dia menjelaskan, masyarakat semakin dimudahkan dengan adanya emas digital yang bisa dibeli dengan harga terendah, yakni Rp50 ribu.

Selain itu, masyarakat juga tidak perlu dipusingkan dengan perawatan dan penyimpanan emas dalam bentuk fisik.

"Kita sekarang ini dimudahkan dengan adanya emas digital, karena kita bisa membeli emas dari Rp50 ribu dan tidak perlu pusing simpan emasnya," jelas dia.

Melvin mengatakan bahwa pilihan untuk menabung emas baik dalam bentuk digital maupun bentuk fisik dengan emas batangan gramasi kecil kembali lagi kepada pilihan dari masyarakat itu sendiri.

Asalkan, dia mengingatkan, untuk tetap menabung atau membeli emas di tempat yang aman.

Salah satunya sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Pasalnya, emas sering kali dianggap sebagai "safe haven" atau pelindung nilai di tengah ketidakpastian ekonomi dan geopolitik.

Mike melihat bahwa investasi emas, khususnya investasi emas digital semakin populer di kalangan anak muda, terutama generasi milenial.

Menurutnya, ada beberapa faktor pendorongnya, antara lain kemudahan akses karena tidak perlu menyimpan emas fisik, sehingga tidak terkendala dalam hal penyimpanan dan keamanan.

Kemudian, produk emas digital juga menawarkan solusi yang lebih praktis dan sesuai dengan gaya hidup digital kalangan muda.

Tak hanya itu, investasi emas digital juga ditawarkan dalam skema lebih bervariasi, yaitu Tabungan Emas, Cicil Emas, dan Gadai Emas.

Ini memberikan fleksibilitas bagi investor muda untuk memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial mereka.