2 Bulan Jelang Tutup Tahun 2025, Capaian DAK Dinkes Masih Rendah

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - 2 bulan lebih menjelang tutup tahun 2025,capaian DAK Dinkes senilai Rp 11,5 miliar yang diperuntukkan 

untuk bangun gedung baru dan rehabilitasi empat Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang tersebar di beberapa wilayah masih rendah.

Adapun pembangunan ini mencakup satu unit gedung baru Puskesmas Kota Baru, serta rehabilitasi dan peningkatan fasilitas tiga Puskesmas lainnya, yaitu Puskesmas Sukaraja, Puskesmas Kota Donok, dan Puskesmas Pembantu (Pustu) Karang Anyar. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebong, Rachman, SKM, menyampaikan untuk progres pembangunan 25 persen. 

BACA JUGA:Kasus DBD di Lebong Turun Drastis, Dinkes Minta Warga Tak Lengah

"Yang jelas, kita optimis pembangunannya selesai akhir 2025 mendatang," ujar Rachman, Senin, (13/10).

Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur kesehatan yang merata dan berkualitas sangat penting untuk memastikan bahwa masyarakat, khususnya di daerah terpencil, memiliki akses terhadap pelayanan kesehatan dasar yang layak.

Agar pembangunan berjalan sesuai target dan standar mutu yang telah ditetapkan, pihaknya juga melakukan pengawasan secara rutin terhadap seluruh proyek. Hal ini dilakukan guna memastikan kualitas bangunan yang baik dan daya tahan jangka panjang dari fasilitas yang dibangun.

"Total anggaran pembangunan fisik empat Puskesmas ini mencapai Rp 11,5 miliar. Ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat layanan kesehatan primer," ungkap Rachman.

Lebih lanjut, Rachman menekankan bahwa keberadaan Puskesmas yang representatif dan dilengkapi dengan fasilitas medis memadai merupakan fondasi utama dalam membangun sistem kesehatan yang kuat di daerah. Puskesmas tidak hanya menjadi tempat pelayanan medis dasar, tetapi juga pusat edukasi kesehatan masyarakat dan penanggulangan penyakit menular.

"Melalui pembangunan ini, kami berharap sarana dan prasarana di setiap Puskesmas dapat terpenuhi. Dengan demikian, pelayanan kesehatan kepada masyarakat akan semakin meningkat dan optimal sesuai dengan fungsi utama Puskesmas," tutup Rachman.