Bupati Bengkulu Utara Tinjau Banjir Batik Nau, Pastikan Penanganan Cepat

Bupati Bengkulu Utara Tinjau Banjir Batik Nau-foto :firdaus effendi/radar lebong-

BENGKULU UTARA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, turun langsung meninjau lokasi banjir di Kecamatan Batik Nau, Bengkulu Utara, yang melanda sepuluh desa. Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan percepatan penanganan darurat dan pemulihan kondisi masyarakat yang terdampak.

Banjir yang terjadi merendam ratusan rumah warga dan membuat ratusan kendaraan terjebak di Jalan Lintas Barat (Jalinbar). Akibatnya, aktivitas masyarakat terhenti dan arus transportasi di wilayah tersebut lumpuh. Situasi ini menuntut respons cepat dari pemerintah daerah untuk mengurangi dampak yang lebih luas.

Dalam peninjauan lapangan, Bupati Arie didampingi Dandim 0423/BU dan jajaran Polres Bengkulu Utara. Ia mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir susulan mengingat cuaca ekstrem masih terjadi di wilayah itu.

“Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir susulan. Hari ini kami meninjau langsung wilayah terdampak agar penanganan darurat bisa dilakukan lebih cepat,” ujar Bupati Arie Septia Adinata.

BACA JUGA:Hadiri HUT Desa Air Manganyau ke 37, Bupati Arie Dorong Pembangunan Merata

Bupati Arie menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen memberikan penanganan cepat untuk membantu warga terdampak. Upaya ini meliputi distribusi bantuan logistik, penyediaan tempat pengungsian, serta pemulihan infrastruktur yang rusak akibat banjir.

“Pemerintah daerah akan bergerak cepat menyalurkan bantuan sosial, logistik, dan layanan darurat untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir,” tegasnya.

Untuk mempercepat proses pemulihan, pemerintah daerah juga meningkatkan koordinasi dengan berbagai instansi, termasuk TNI, Polri, BPBD, dan dinas terkait lainnya. Hal ini bertujuan untuk memastikan langkah penanganan bencana berjalan efektif dan sesuai kebutuhan warga.

Langkah cepat ini diharapkan dapat memulihkan kondisi masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan Batik Nau dan mengurangi risiko bencana serupa di masa mendatang. (aer)

 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan