Realisasi TKD Lebong Capai 60 Persen, DAK Fisik Baru 25 Persen

Realisasi TKD Lebong Capai 60 Persen, DAK Fisik Baru 25 Persen-foto :amri rakhmatullah/radarlebong-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO –Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Lebong mencatat realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik tahun 2025 hingga pertengahan September baru mencapai 25 persen dari total pagu Rp 23 miliar.

Proses penyaluran DAK sendiri dilakukan secara bertahap, yakni 25 persen pada tahap pertama, 45 persen tahap kedua, dan 30 persen pada tahap ketiga.

Plt Kepala BKD Lebong, Riswan Efendi, MM, menyampaikan bahwa hingga saat ini penyaluran masih berada di tahap pertama. Menurutnya, keterlambatan ini dipengaruhi oleh kebijakan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang memperpanjang waktu penyaluran tahap awal.

“DAK fisik baru terealisasi untuk tahap pertama. Hal ini karena ada kebijakan pemerintah pusat yang memperpanjang masa penyaluran DAK tahap satu, sehingga berdampak pada jadwal tahap berikutnya,” jelas Riswan.

BACA JUGA:DBH Provinsi Bengkulu 2025 untuk Lebong Baru dari Pajak Rokok

Lebih lanjut, Riswan menambahkan bahwa penyaluran DAK fisik tahap kedua direncanakan akan ditransfer ke Kabupaten Lebong pada akhir September 2025. Ia menilai keterlambatan ini bukan hanya terjadi di daerah, melainkan juga terkait teknis di pemerintah pusat.

“Kalau tidak ada kendala, DAK fisik tahap dua akan segera masuk pada akhir September ini,” ujarnya.

Selain DAK fisik, Riswan juga memaparkan perkembangan Transfer ke Daerah (TKD) secara keseluruhan. Dari total pagu Rp 646 miliar, realisasi TKD yang sudah diterima Kabupaten Lebong telah mencapai sekitar 60 persen.

“Secara global, transfer pusat ke daerah sudah mencapai 60 persen dari Rp 646 miliar. Angka ini memang terpengaruh adanya efisiensi anggaran, terutama pada DAK dan belanja infrastruktur,” pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan