Demo Honorer Kemarin, R2 & R3 Diterima BKN, Ada 4 Poin Penting, Angka 3 Menarik

JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Aksi demo honorer kemarin, Selasa 10 Juni 2025, yang melibatkan massa Aliansi Gabungan R2 dan R3 Indonesia dipusatkan di kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN) Jakarta.

Massa Aliansi Gabungan R2 dan R3 yang melakukan aksi jilid 3 diterima pihak BKN.

Aksi demo honorer R2 dan R3 akan dilanjutkan lagi pada hari ini (11/6).

Ketua umum Aliansi Gabungan R2 dan R3 Indonesia Faisol Mahardika mengungkapkan, aksi jilid 3 di hari pertama sudah selesai.

Walaupun tidak bertemu Kepala BKN Zudan Arif, tetapi mereka bisa mendapatkan penjelasan dari Plt. Karo Humas BKN Vino Dita Tama.

"Aksi hari pertama selesai. Insyaallah besok kami akan menginap di depan Istana Negara," kata Faisol Mahardika kepada JPNN, Selasa (10/6).

Dia menegaskan, aksi hari kedua akan dipusatkan di kantor Kementerian Dalam Negeri dan dilanjutkan ke Istana Negara.

Faisol menjelaskan, aksi demo honorer R2 dan R3 besok bukan menemui Kemendagri.

Mereka akan mendesak pihak Kemendagri menemui massa R2 dan R3 di tengah-tengah aksi.

"Kami ingin Kemendagri menjelaskan penyelesaian R2 dan R3 di hadapan massa aksi jilid 3," ucapnya.

Jubir Aliansi Gabungan R2 dan R3 Indonesia Bahri Permana menambahkan, dalam pertemuan dengan BKN terungkap 4 poin penting, yakni sebagai berikut:

1. Mengacu pada KepmenPAN-RB Nomor 16 Tahun 2025, non-ASN database BKN yang sudah mengikuti seluruh tahapan seleksi, tetapi tidak mendapatkan formasi akan diangkat menjadi PPPK Paruh Waktu, setelah mendapatkan formasi PPPK Paruh Waktu dari KemenPAN-RB.

2. Untuk diangkat jadi PPPK Paruh Waktu, non-ASN database BKN pada poin 1 wajib mengisi Daftar Riwayat Hidup (DRH) untuk selanjutnya diusulkan penetapan NIP sesuai ketentuan berlaku.

3. Waktu pengisian DRH PPPK Paruh Waktu akan dibuka setelah Penetapan NIP PPPK Tahap 2 selesai (31 Agustus 2025).