Guru PPPK Heran TPG Triwulan 1 Belum Juga Cair, PNS Sudah

Guru PPPK heran TPG Triwulan 1 belum juga cair, padahal PNS sudah lama dicairkan Ilustrasi.-foto: net-

JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Para guru PPPK heran TPG triwulan 1 2025 belum juga cair hingga Juni ini. Padahal guru PNS sudah mendapatkan TPG triwulan 1.

"Ada apa ya, kok tunjangan profesi guru (TPG) triwulan 1 belum kunjung cair, padahal Pak Mendikdasmen janji sebelum lebaran sudah bisa dinikmati," kata eks Ketua Forum Guru Honorer Lulus Passing Grade Kab Sampang (FGHLPGKS) Siti Rofiani kepada JPNN, Minggu (1/6).

Dia mengungkapkan, banyak guru PPPK yang khawatir karena TPG triwulan 2 sudah mau cair lagi, tetapi tunjangan sertifikasi pendidik (serdik) periode Januari-Maret 2025 belum juga cair.

Guru PPPK di kabupaten Bojonegoro, malah TPG triwulan 4 (TW 4) tahun 2024 belum cair hingga saat ini. Anehnya, guru PNS sudah terima TPG TW 4.

Mereka bertanya-tanya, apakah TPG TW 4 akan cair atau hilang, karena sudah ganti tahun.

Pada Maret 2025, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menyampaikan bahwa sebanyak 1.869.766 guru PNS, PPPK, dan honorer akan menerima tunjangan yang langsung ditransfer ke rekening masing-masing.

Perinciannya; sebanyak 1.476.964 guru ASN PPPK maupun PNS ditransfer langsung dari pusat ke rekening masing-masing guru.

Lalu, sebanyak 392.802 guru honorer atau non-ASN ditransfer langsung dari rekening Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

"Transfer langsung tanpa mekanisme mampir ke rekening pemda ini diharapkan sebagai hadiah Lebaran dari pemerintah untuk para guru," kata Mendikdasmen Abdul Mu'ti dalam laporannya pada peluncuran kebijakan penyaluran tunjangan guru aparatur sipil negara (ASN) daerah langsung ke rekening guru penerima di Jakarta, Kamis (13/3/2025).

Menteri Mu'ti menyampaikan, transfer langsung dilaksanakan mulai Maret Syaratnya data nomor rekening sudah terverifikasi dan tervalidasi.

"Dana akan ditransfer apabila data-data telah sesuai,” tutur Mendikdasmen.

Presiden Prabowo Subianto sendiri menyambut baik inisiatif Kemendikdasmen meluncurkan mekanisme baru, dengan mengirim tunjangan guru ASN daerah langsung ke rekening guru.

Dia menegaskan bahwa pendidikan merupakan kunci utama dalam membangun bangsa dan mencapai kesejahteraan. Oleh karena itu, pemerintah menempatkan pendidikan di posisi teratas dalam anggaran negara. 

“Sesungguhnya dalam pembangunan suatu bangsa, satu-satunya jalan menuju keberhasilan suatu negara, keberhasilan suatu bangsa, pada dasarnya adalah pendidikan. Pendidikan akan menentukan apakah bangsa itu bisa jadi sejahtera, bisa jadi makmur,” tuturnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan