Tips Harus Dilakukan Ketika Otak Ngeblank Saat Interview Kerja

Reporter: Miya Diosi |

Editor: Reni Apriani |

Sabtu , 05 Apr 2025 - 08:13

Proses Interview -tangkapan layar -

tips harus dilakukan ketika otak ngeblank saat interview kerja                            radarlebong.bacakoran.co - momen wawancara kerja sering kali penuh dengan ketegangan.
meskipun sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin, ketegangan ini kadang bisa membuat pikiran kita tiba-tiba kosong atau ngeblank di tengah wawancara.
hal ini normal terjadi dan bisa dialami oleh siapa saja.
namun, penting untuk memahami cara yang bisa membantu kita melewati situasi ini. 
baca juga:3 kesalahan yang sering dilakukan gen z dan ini cara menghindarinya 
dengan memahami dan menerapkan cara yang tepat, maka wawancara kerja bisa kamu lewati dengan sukses.
dilansir dari hays, berikut adalah 3 langkah sederhana yang dapat membantu kita mengatasi pikiran kosong secara tiba-tiba saat wawancara kerja, simak!
1. tetap tenang
langkah pertama yang harus dilakukan adalah berusaha tetap tenang.
ketika nge-blank, kita akan dengan mudah merasa panik dan membayangkan hal-hal buruk.
namun, cobalah untuk tenang dan sadari bahwa ketakutan ini belum tentu terjadi.
ketenangan akan membantumu menjawab pertanyaan secara perlahan dan tetap lancar pada pertanyaan-pertanyaan selanjutnya. 
jika kamu bisa tetap tenang, otak akan lebih mudah kembali ke mode berpikir logis dan ini akan membantumu menemukan kembali alur pikiran yang sempat hilang.
coba untuk mengingatkan diri sendiri bahwa pikiran yang kosong tiba-tiba adalah hal yang wajar dan tidak mencerminkan kemampuanmu secara keseluruhan.
2. tarik nafas dalam-dalam
jika kamu kesulitan untuk tenang, cobalah atur nafas.
ambil jeda sejenak untuk fokus pada pernafasan dan tarik nafas dalam-dalam.
tarikan napas yang panjang dan perlahan dapat membantu menenangkan sistem saraf.
nafas dalam mampu mengirimkan sinyal kepada otak bahwa situasi tersebut bukanlah ancaman yang perlu ditakuti.
dalam konteks wawancara kerja, tubuh mungkin bereaksi seolah-olah berada dalam situasi darurat.
maka dari itu, menarik nafas dalam-dalam bisa membantu otak untuk kembali fokus pada pertanyaan yang diajukan.
tarik nafas melalui hidung selama empat hitungan, tahan selama empat hitungan, dan hembuskan perlahan melalui mulut.
perlu diperhatikan bahwa kamu bisa menggunakan teknik ini secara diam-diam tanpa membuat pewawancara menyadarinya.
3. akui bahwa pikiranmu sedang kosong
jika kamu masih kesulitan untuk menemukan jawaban setelah mencoba menenangkan diri, jangan ragu untuk jujur kepada pewawancara.
bicarakan bahwa kamu membutuhkan waktu untuk mengumpulkan pikiran.
hal ini bisa menunjukkan bahwa kamu memiliki kejujuran dan kerendahan hati.
sebagian besar pewawancara akan memahami situasi ini dan memberimu kesempatan untuk melanjutkan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lebong, Senin 26 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan