Henry Moodie Bicara Fakta di Balik Lagu Indigo

Henry Moodie. -Foto: Dok. Columbia Records-
INGGRIS.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Penyanyi asal Inggris, Henry Moodie meluncurkan single terbaru yang bertitel Indigo.
Lagu tersebut dirilis melalui Robots & Humans (UK) dan Columbia Records (US). Henry Moodie mengatakan Indigo merupakan sebuah lagu ballad yang epik.
Dengan vokalnya yang indah menjadi sorotan utama, lagu itu dilengkapi dengan produksi mengesankan yang menampilkan gitar dan piano.
Keindahan lagu Indigo memiliki daya tarik yang kuat dan mendalam, para pendengar baru tentunya bakal beresonansi dengan lagu tersebut.
Menurutnya, Indigo sekaligus melanjutkan kisah dari lagu Drunk Text.
"Saya menulis Drunk Text saat berusia 18 tahun dan dalam kurun waktu dua tahun sejak menulisnya, saya telah jatuh cinta. Saya harap lagu ini dapat beresonansi dengan mereka yang merasa kehilangan seseorang yang telah pergi," ungkap Henry Moodie.
Lagu Indigo dari Henry Moodie sudah bisa dinikmati di berbagai platform musik digital.
Pada April dan Mei 2025, Henry Moodie akan menjalani tur di Amerika Serikat dan Kanada, serta mendukung Dean Lewis dalam rangkaian tur dunia di Amerika Utara.
Meski masih berusia 20 tahun, dia telah mencapai lebih dari 450 juta stream di seluruh dunia, masuk dalam Top 10 most viewed UK artists on TikTok pada 2022, dan dinobatkan sebagai salah satu dari Artists To Watch in 2023 di Amazon Music.
Setelah menyelesaikan diploma penulisan lagu di sekolah musik BIMM, Henry Moodie menemukan jati diri sebagai musisi solo dan penulis lagu, dengan tingkat emotional vulnerability yang tinggi, serta lirik yang menyentuh dan timeless.
Henry Moodie merilis album mini perdana In All My Lonely Nights pada musim dingin 2023. Dengan jumlah total 450 juta stream pada semua lagu termasuk You Were There For Me yang ditulis dan diproduksi sendiri, Drunk Text yang masuk dalam global top 100, dan Pick Up The Phone yang menyentuh hati, sebuah lagu yang meraih 350 ribu stream pada hari pertama saja.
Tur Good Old Days, Henry Moodie, yang diadakan pada Oktober dan November 2024, merayakan perilisan EP kedua, Good Old Days berlangsung sukses di seluruh Eropa dan Inggris, termasuk di Roundhouse London pada 28 Oktober 2024. (jp)