Serahkan Ribuan Sertifikat Tanah, Wamen ATR/BPN: Bukti Pemerintah Peduli Rakyat Kecil
![](https://radarlebong.bacakoran.co/upload/baa09b5f132e35d3cc80a98c7746d4f8.jpg)
Wamen ATR/BPN, Ossy Dermawan menyerahkan secara langsung sertifikat elektronik hasil redistribusi tanah kepada masyarakat di Desa Nunuk Baru dan Desa Cengal, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Kamis (13/2).-Foto: net-
JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Ossy Dermawan menyerahkan secara langsung sertifikat elektronik hasil redistribusi tanah kepada masyarakat di Desa Nunuk Baru dan Desa Cengal, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Kamis (13/2).
Ossy menjelaskan ini bukti jika Pemerintahan Prabowo Subianto peduli dengan rakyat kecil.
“Penyerahan sertifikat Redistribusi Tanah ini adalah bukti nyata keberpihakan pemerintah Prabowo Subianto terhadap masyarakat kecil,” kata Ossy.
Total sertifikat elektronik yang dibagikan berjumlah 1.641 sertipikat Redistribusi Tanah untuk 1.612 kepala keluarga dengan luas sekitar 32,10 hektar, yang terdiri dari: Sertifikat Hak Milik, Sertifikat Hak Pakai Pemkab Majalengka, Desa Nunuk dan Desa Cengal, serta Sertifikat Wakaf.
Dia menjelaskan dengan demikian, masyarakat kini mendapatkan kepastian hukum atas tanah yang telah mereka tempati dan kelola.
Ossy menuturkan program ini adalah hasil kerja keras dan sinergi berbagai pihak, mulai dari Kementerian ATR/BPN, khususnya Dirjen Penataan Agraria Kementerian ATR/BPN, Kantor Wilayah BPN Jawa Barat dan Kantor Pertanahan Majalengka.
"Ini juga hasil kerja keras Kementerian Kehutanan, Pemerintah Daerah, Tim Terpadu Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA), DPR RI serta seluruh elemen masyarakat,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Ossy mengajak masyarakat untuk menjaga dan memanfaatkan sertifikat ini dengan bijak.
Dalam kesempatan itu, dia juga meresmikan Kampung Reforma Agraria sebagai model pemberdayaan masyarakat.
Kampung itu dirancang tidak hanya sebagai tempat tinggal, tetapi juga sebagai pusat kegiatan ekonomi.
“Kami berharap Kampung Reforma Agraria di Majalengka ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Indonesia dalam mengelola tanah secara produktif. Ini adalah wujud nyata dari komitmen pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan bagi semua kalangan,” tuturnya.
Ossy juga mengajak seluruh pihak untuk terus berkolaborasi dalam memastikan tanah menjadi aset produktif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.
Hadir juga Anggota DPR RI dari Dapil Jawa Barat IX Ateng Sutisna Kepala Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Tata Lingkungan (BPKHTL) Wilayah XI Yogyakarta, Suhendro A. Basori, Pj. Bupati Majalengka, Dedi Supandi.
Hadir pula Dirjen Penataan Agraria Kementerian ATR/BPN, Ibu Yulia Jaya Nirmawati, Kepala Kantor Wilayah BPN Jawa Barat Yuniar Hikmat Ginanjar, dan Kepala Kantor Pertanahan Majalengka Wendi Ismawan.
Ossy juga didampingi oleh Staf Khusus Menteri Rezka Oktoberia dan Tenaga Ahli Menteri Hendri Teja dan Ajie Arifuddin. (jp)