Petani Lebong Tengah Olah Kolam Ikan Usai Panen Padi

Ikan: Terlihat petani memindahkan bibit ikan mas dari kolam penampungan ke kolam yang lebih luas.-(carles/rl)-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Usai panen padi, sejumlah petani di Kecamatan Lebong Tengah memanfaatkan waktu dengan mengolah kolam ikan, terutama bagi mereka yang telah memiliki bibit ikan dan aliran air kolam yang memadai.

Langkah ini menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan penghasilan di tengah sulitnya mendapatkan bibit ikan di pasaran.

Salah satu petani, Zopi (32), mengatakan bahwa dirinya sudah mempersiapkan bibit ikan mas dan nila sebelum panen padi selesai.

Bibit tersebut ditampung di kolam penampungan selama musim panen berlangsung.

Baca Juga: Musim Hujan Sebabkan Harga Gabah Turun hingga Rp 40 Ribu Per Karung

"Saya memanfaatkan kolam penampungan untuk menyimpan bibit ikan, karena mencari bibit ikan mas saat ini cukup sulit, dan harganya sangat mahal," ujar Zopi saat ditemui, Rabu (22/1).

Zopi menambahkan, bibit ikan yang ia miliki tidak terlalu banyak, tetapi cukup untuk mengisi kolamnya.

Bibit tersebut ia gunakan untuk kebutuhan pribadi, bukan untuk dijual. 

"Bibit ikan ini hanya cukup untuk kami sendiri. Jika memiliki kolam penampungan yang lebih besar, tentu lebih menguntungkan, apalagi harga ikan mas usai panen padi bisa mencapai Rp 40 ribu hingga Rp 45 ribu per kilogram," jelasnya.

Menurut Zopi, pengelolaan kolam ikan menjadi sumber pendapatan tambahan bagi petani di tengah tingginya harga bibit ikan.

Selain itu, air kolam yang lancar menjadi faktor utama dalam keberhasilan usaha ini.

"Kami berharap adanya dukungan dari pemerintah untuk menyediakan bibit ikan yang lebih mudah dan terjangkau. Langkah ini diyakini dapat meningkatkan produktivitas petani sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal," pungkasnya.

Tag
Share