Miris, Gaji Guru Honor SDN 12 Lebong Tiga Bulan Diduga Belum Dibayarkan
Sekolah: Diduga gaji para honorer SDN 12 Lebong belum dibayarkan oleh oknum kepala sekolah.-(carles/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Sebanyak tujuh guru honorer di SD Negeri 12 Lebong diduga belum menerima gaji selama tiga bulan, yakni sejak Oktober hingga Desember 2024.
Meski Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), yang termasuk alokasi untuk pembayaran gaji guru honorer, telah dicairkan, honor mereka masih belum diterima hingga saat ini.
Salah satu guru honorer, yang meminta identitasnya dirahasiakan, mengungkapkan bahwa mereka hanya menerima gaji dari Januari hingga September 2024.
Sedangkan gaji untuk tiga bulan terakhir belum dibayarkan, meskipun sebelumnya kepala sekolah telah berjanji untuk melunasi.
Baca Juga: Bila TPP Hanya Mampu 1 Bulan, TPG TW III & IV 549 Guru Sudah Dibayar Full
"Benar, gaji kami selama tiga bulan belum dibayarkan. Padahal, gaji kami berasal dari Dana BOS yang sudah cair. Sebelum libur sekolah, kepala sekolah berjanji akan membayarkan gaji kami," ujar guru honorer tersebut kepada Radar Lebong.
Gaji para guru honorer sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka dan keluarga. Tidak adanya pembayaran ini tentu berdampak langsung pada kondisi ekonomi mereka.
Guru honorer tersebut juga menyebut bahwa kepala sekolah meminta mereka menunggu dana BOS tahun 2025 untuk membayarkan gaji yang tertunda.
Namun, hal ini memicu pertanyaan besar, mengingat dana BOS tahap akhir 2024 sudah dicairkan.
"Mengenai isu yang kami dengar, gaji kami akan dibayarkan setelah dana BOS 2025 cair. Tetapi, setahu kami, setiap dana BOS cair, gaji kami harus dibayarkan. Baru kali ini terjadi, gaji kami tidak dibayarkan," ungkapnya dengan kecewa.
Guru-guru honorer berharap Pemerintah Kabupaten Lebong, melalui dinas terkait, segera mengambil tindakan terhadap dugaan ini.
Mereka meminta transparansi terkait penggunaan dana BOS, khususnya dalam alokasi gaji guru honorer.
"Kami berharap Pemkab Lebong ataupun dinas Dikbud dapat mencari solusi, sehingga gaji para honorer bosa dibayar penuh," tandasnya.