Waspada Berkendara Saat Musim Hujan

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dalam upaya mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas dijalan raya, Satlantas Polres Lebong meminta dan menghimbau kepada seluruh pengendara agar tetap waspada ketika berkendara saat musim penghujan.

Imbauan ini disampaikan Kapolres Lebong, AKBP. Awilzan, SIK, melalui Kasat Lantas, Iptu. Arief Abdullah, S.Sos, M.Si, pada Rabu (11/12).

"Kami (Satlantas,red) meminta kepada pengendara agar tetap waspada dan berhati-hati ketika berkendara saat musim penghujan. Hal ini mengingat curah hujan yang tinggi bisa saja menyebabkan pengendara mengalami kecelakaan," ungkap Kasat.

Baca Juga: 183 Kasus DBD, 2 Kasus Meninggal Dunia

Guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan, pihaknya meminta pengendara dapat memastikan kondisi fisik dan tekanan angin ban tetap optimal, menjaga jarak dengan kendaraan yang berada di depan, hindari genangan air agar tidak terjadi aquaplaning.

Selanjutnya mengurangi kecepatan saat berkendara, pastikan lampu berfungsi dengan baik, serta memeriksa komponen utama kendaraan secara rutin.

"Kondisi fisik yang fit sangat penting untuk memastikan keselamatan saat berkendara. Apalagi ketika melakukan perjalanan jauh saat hujan lebat," imbuh Arief.  

Selain itu, beberapa titik kerusakan jalan juga dianggap rawan terjadi kecelakaan, apabila pengendara tidak berhati-hati maka dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

Di samping itu, upaya mencegah jatuhnya korban jiwa beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan akibat sudah ditandai atau di pasang police line.

"Seperti yang kita ketahui beberapa titik ruas jalan milik provinsi di Kabupaten Lebong dalam kondisi rusak, artinya jika pengendara tidak berhati-hati bisa menyebabkan kecelkaan," tambahnya.

Arief menambahkan bahwa sepanjang tahun 2024, Satlantas Polres Lebong mencatat sebanyak 24 peristiwa kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di wilayah Kabupaten Lebong.

Dari jumlah tersebut, 8 pengendara dinyatakan meninggal dunia, dengan 7 orang tewas di tempat kejadian dan 1 orang meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lebong.

"Total korban meninggal dunia tahun ini mencapai 8 orang, dengan 7 orang meninggal di lokasi kejadian dan 1 orang meninggal di RSUD," tutupnya.