Sampah Cemari Irigasi, Warga Dihimbau Berhenti Membuang Sampah Sembarangan
Sampah: Beginilah kondisi sampah yang dibuang warga sembarangan tempat di Desa Suka Damai.-(carles/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Meskipun Pemerintah Desa (Pemdes) Suka Damai, Kecamatan Lebong Tengah, sudah berulang kali menghimbau warga agar tidak membuang sampah ke saluran irigasi, kondisi ini masih sering terjadi.
Sampah yang menumpuk di irigasi tidak hanya membuat lingkungan terlihat kumuh, tetapi juga menimbulkan bau busuk, terutama saat musim hujan, yang dapat memicu banjir.
Menurut pantauan Radar Lebong, berbagai jenis sampah seperti plastik, popok bekas, botol, hingga pakaian bekas, terlihat mengambang di saluran irigasi.
Tumpukan sampah ini menyebabkan irigasi menjadi sumber bau yang menyengat.
Baca Juga: Kasus Gigitan Rabies di Puskesmas Tes Terus Bertambah
Penyebab utama kondisi ini adalah warga yang masih kurang sadar akan dampak lingkungan, sehingga mereka terus membuang sampah sembarangan ke dalam aliran irigasi.
Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Suka Damai, Gunawan Gustari, menyatakan bahwa pihaknya sudah berulang kali mengingatkan warga untuk tidak membuang sampah ke irigasi.
Namun, kebiasaan buruk ini masih terjadi, dan kini irigasi kembali dipenuhi sampah.
Gunawan menekankan bahwa lingkungan yang kotor tidak hanya mengganggu pemandangan, tetapi juga dapat menimbulkan penyakit.
"Kami sudah berulang kali mengingatkan warga untuk tidak membuang sampah ke irigasi. Meski sempat bersih, kebiasaan ini terus berulang, dan sekarang irigasi kembali dipenuhi sampah," kata Gunawan, Kamis (3/10).
Gunawan juga menambahkan bahwa upaya membersihkan irigasi sempat berhasil, namun kurangnya kesadaran warga menyebabkan masalah ini terus berulang.
Oleh karena itu, Pemdes kembali menegaskan agar warga berhenti membuang sampah ke irigasi untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
"Kami akan terus menegaskan agar warga tidak lagi membuang sampah ke irigasi. Lingkungan yang bersih adalah tanggung jawab bersama, dan kami berharap warga lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan," tutup Gunawan.