Pemprov Bengkulu Salurkan 3 Gerobak Bantuan untuk PKL di Lebong

Gerobak: Tampak tiga unit bantuan gerobak dari Pemprov Bengkulu yang akan diberikan kepada PKL di Kabupaten Lebong.-(rian/rl)-

LEBONG - Pada Kamis (14/12) kemarin, Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Lebong menyalurkan bantuan berupa 3 gerobak kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) dan pelaku UMKM di Kabupaten Lebong.

Penyaluran bantuan dilakukan secara langsung oleh Kabid Industri Kecil Menengah, Indra Jaya, kepada Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Lebong, Mahmud Siam.

Kabid Industri Kecil Menengah, Disperindag Bengkulu Indra JayaIndra Jaya menyampaikan bahwa bantuan ini telah diserahkan secara simbolis di seluruh kabupaten/kota beberapa bulan yang lalu. Pendistribusian dilakukan kemarin di Kabupaten Lebong dengan total 3 unit gerobak yang diserahkan kepada para penerima melalui Disperindagkop dan UKM Lebong.

"Bantuan ini sebenarnya sudah diserahkan beberapa hari yang lalu, tepatnya pada Kamis (14/12) di mana tiga gerobak dibagikan kepada PKL di Kabupaten Lebong," ujarnya.

Baca Juga: Jangan Saling Menjatuhkan, PLD Tegaskan Pentingnya Kolaborasi Desa

Lebih lanjut, Indra Jaya menjelaskan bahwa setiap kabupaten/kota mendapatkan kuota bantuan gerobak usaha sebanyak 3 unit untuk Tahun Anggaran 2023. Distribusi bantuan dilakukan sesuai dengan proposal yang telah diajukan.

"Untuk tahun 2024 mendatang, rincian bantuan belum dapat dipastikan," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Disperindagkop dan UKM Lebong, Mahmud Siam, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemprov Bengkulu atas distribusi bantuan gerobak untuk pelaku UMKM di Kabupaten Lebong.

Ia menjelaskan bahwa meskipun bantuan ini diserahkan bersamaan dengan bantuan lainnya beberapa waktu lalu, distribusi gerobak usaha tertunda karena adanya kendala.

"Tiga gerobak ini langsung diberikan kepada pelaku usaha yang menjadi penerima. Kami berharap bantuan ini dapat memberikan dukungan kepada para pelaku usaha, terutama yang membutuhkan penggantian gerobak usaha mereka yang sudah tidak layak," ungkap Mahmud.

Ia menambahkan bahwa upaya ini merupakan bagian dari strategi untuk meningkatkan perekonomian pelaku usaha kecil di Kabupaten Lebong. (wlk)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan