Lahan Sawah Alami Kekeringan, Petani Terkendala Kelola Lahan

Sawah: Tampak lahan sawah milik petani yang sudah mulai dibersihkan meski mengalami kekeringan.-(carles/rl)-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Meski Kabupaten Lebong telah memasuki Musim Tanam Kedua (MT2), petani di Desa Karang Anyar, Dusun 3, Kecamatan Lebong Tengah, masih belum bisa sepenuhnya mengolah lahan sawah mereka.

Penyebabnya adalah kekurangan air, sehingga pengolahan lahan hanya terbatas pada proses pembajakan.

Salah satu petani setempat, Tono (48), menyampaikan bahwa lahan sawah miliknya belum bisa diolah secara maksimal akibat ketiadaan air.

Baca Juga: Warga Diingatkan Waspada Calo CPNS

Saat ini, petani hanya bisa membajak tanah sebagai persiapan jika hujan turun dan air tersedia.

"Lihat sendiri, lahan di sekitar sini mengalami kekeringan. Kami hanya bisa melakukan pembajakan. Jika ada air, lahan ini sudah pasti bisa diolah dengan baik," ujar Tono.

Tono juga menambahkan bahwa petani sangat berharap turunnya hujan agar sawah mereka bisa segera diolah dan mengikuti jadwal musim tanam.

"Harapan kami, hujan segera turun. Meski hujan mulai turun, airnya belum cukup karena lahan yang kering menyerap semua air. Kami masih harus menunggu," tandasnya.

Tag
Share