RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu mengusulkan untuk menjadi tuan rumah Pertandingan Antar Kampung (Tarkam) tahun 2024. Tarkam merupakan salah satu program yang ada di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Bahkan usulan tersebut untuk menjadi tuan rumah Tarkam 2024 sudah mereka sampaikan ke Kemenpora beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Lebong, Riki Irawan, S.Sos, M.Si, mengatakan, pihaknya mengusulkan beberapa event yang menjadi program Kemenpora untuk bisa dilaksanakan di Kabupaten Lebong.
Pertemuan tersebut disambut positif oleh Kemenpora salah satunya dengan program Tarkam.
"Jadi ada 4 program yang diusulkan. Yaitu 2 program wajib dan 2 program pilihan. Untuk sejauh ini memang masih sebatas usulan. Kami pastikan jika Kabupaten Lebong siap untuk menjadi tuan rumah Tarkam 2024, mudah-mudahan menjadi agenda Kabupaten Lebong tahun ini," kata Riki.
Baca Juga: Distribusi Logistik ke 2 TPS Sulit Butuh Waktu 6 Jam
Pelaksanaan Tarkam 2024 sendiri akan diselenggarakan pada bulan Juni 2024 mendatang. Saat ini pihaknya berupaya mempersiapkan pelaksanannya semaksimal mungkin.
Sehingga ketika usulan yang disampaikan disetujui, maka Kabupaten Lebong siap menjadi tuan rumah Tarkam 2024.
"Untuk saat ini masih usulan dan usulanya sudah kami sampaikan Langsung Kemenparpora, Dan prosesnya seperti itu," jelasnya.
Lebih jauh Riki, jika usulan yang disampaikan ke Kemenpora tersebut bisa diakomodir tentunya hal ini bisa menjadi salah satu hal yang sangat positif bagi daerah khususnya Kabupaten Lebong.
Selain sebagai ajang pencarian bibit-bibit atlet, Tarkam juga akan menggerakkan perekonomian kerakyatan yang signifikan, sehingga bermanfaat untuk masyarakat pada umumnya.
"Hal ini lah yang sangat baik untuk perputaran dan pergerakan ekonomi masyarakat," ujarnya.
Ditambahkannya Riki, kejuaraan Tarkam Kemenpora sendiri memiliki tujuan agar kegiatan keolahragaan di daerah dapat terus bergulir sehingga akan mampu melahirkan atlet-atlet berbakat dari daerah yang akan berkiprah di level nasional bahkan level internasional.
"Selain itu juga ajang ini juga sebagai wadah talent scouting yang juga dapat menggerakkan ekonomi kerakyatan," tukasnya. (*)