LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bengkulu, Syaifudin Tagamal, SH, MH, melakukan kunjungan kerja (kunker) pertama kalinya ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Lebong kemarin (22/11).
Dalam kunjungan tersebut, Syaifudin disambut hangat oleh Kepala Kejari Lebong, Evi Hasibuan, SH, MH, serta jajaran pejabat terkait, termasuk Kapolres Lebong, AKBP Awilzan, SIK, dan Danramil Lebong Selatan.
Syaifudin menjelaskan bahwa tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk memantau pelaksanaan tugas dan fungsi Kejaksaan di Kejari Lebong, serta memastikan bahwa seluruh kegiatan yang dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam undang-undang.
Ia juga menegaskan pentingnya kontrol terhadap kinerja Kejari Lebong untuk memastikan bahwa semua tugas berjalan dengan baik.
BACA JUGA:Kejari Tetapkan 4 Tersangka Baru Dugaan Korupsi KUR
"Kegiatan ini merupakan bentuk pengawasan untuk memastikan bahwa seluruh tugas dan fungsi Kejaksaan dilaksanakan dengan baik dan sesuai prosedur di Kejari Lebong," ungkap Syaifudin.
Selain memantau kinerja, Syaifudin juga memastikan bahwa kondisi fisik dan kesehatan pegawai Kejari Lebong dalam keadaan baik, serta bahwa mereka telah melaksanakan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab.
Salah satu fokus dari kunjungan ini adalah untuk mempersiapkan Kejari Lebong dalam menghadapi Pilkada serentak 2024 di Provinsi Bengkulu, termasuk di Kabupaten Lebong.
Dalam kesempatan yang sama, Syaifudin menanggapi pertanyaan mengenai pengelolaan anggaran PPK di Kabupaten Lebong.
BACA JUGA:Kejari Kantongi 4 Calon Tersangka Korupsi KUR BRI Tes
Terkait hal ini, ia mengarahkan agar informasi lebih lanjut dapat diperoleh dari bagian Intel Kejati Bengkulu.
"Untuk masalah itu, lebih baik langsung menghubungi Kasi Intel, bisa melalui WhatsApp atau datang langsung ke Kejati Bengkulu," katanya.
Menjelang akhir tahun anggaran 2024, Syaifudin juga mengingatkan pentingnya realisasi anggaran yang maksimal.
Saat ini, serapan anggaran di Kejari Lebong tercatat mencapai 82 persen. Ia berharap pada akhir tahun anggaran 2024, serapan anggaran dapat mencapai 95 hingga 99 persen.
"Serapan anggaran yang maksimal sangat penting untuk menunjang pelaksanaan tugas-tugas Kejaksaan dengan baik. Kami berharap Kejari Lebong dapat mencapai target serapan anggaran yang lebih optimal pada akhir tahun ini," tutup Syaifudin.