LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Kapolres Lebong, AKBP Awilzan, SIK, mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Lebong untuk menjaga kedamaian dan kondusifitas wilayah.
Imbauan ini disampaikan mengingat tidak lama lagi akan digelarnya pesta demokrasi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu serta Bupati dan Wakil Bupati Lebong. Meskipun pilihan politik bisa berbeda, persatuan dan kekompakan masyarakat harus tetap terjaga.
"Memasuki masa kampanye politik, kita harus bersama-sama berkomitmen menjaga Lebong tetap aman, nyaman, dan kondusif. Meski warna politik berbeda, kekompakan harus tetap nomor satu," ujar Kapolres Awilzan pada Kamis (10/10).
Selain kepada masyarakat, imbauan ini juga berlaku bagi seluruh anggota Polres Lebong. Kapolres menegaskan bahwa kepolisian harus menjadi contoh dalam menjaga kedamaian, terutama di lingkungan internal mereka sendiri.
BACA JUGA:Polisi Imbau Warga Bijak Gunakan Medsos Selama Pilkada
"Kami semua berharap pesta demokrasi berlangsung tertib dan aman, bukan hanya harapan kepolisian, tetapi harapan kita semua," tambahnya.
Walaupun Kabupaten Lebong tidak termasuk wilayah rawan konflik dalam Pemilu 2024, Kapolres tetap mengingatkan masyarakat untuk menjaga persatuan, terutama ketika menghadapi perbedaan pilihan politik.
Kapolres juga memperingatkan agar masyarakat tidak menyebarkan berita bohong (hoaks) yang dapat memicu kegaduhan.
Ia menekankan bahwa pelanggaran ini dapat dijerat dengan Pasal 28 ayat 3 UU ITE 2024, yang mengancam pelaku dengan pidana kurungan hingga enam tahun penjara atau denda maksimal Rp 1 miliar.
"Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama menciptakan Pemilukada 2024 yang sejuk, aman, dan damai," pungkas Kapolres.