RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dalam menghadapi kenaikan harga sayur yang semakin tinggi, Camat, Meika Riska, S.Si, mengajak warga untuk memanfaatkan pekarangan rumah sebagai lahan produktif.
Menurut Meika, ibu-ibu rumah tangga yang sudah menanam sayur di pekarangan rumah mereka tidak terlalu merasakan dampak kenaikan harga, karena mereka dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari dari hasil kebun mereka sendiri.
Meika menyatakan bahwa wilayah Bingin Kuning memiliki potensi pekarangan rumah yang luas dan dapat dikembangkan menjadi lahan produktif, baik untuk tanaman pangan maupun tanaman hias.
Beberapa warga sudah mulai menanam berbagai jenis tanaman seperti bawang, seledri, dan kacang untuk kebutuhan dapur.
Baca Juga: KPU Lebong Imbau Masyarakat Ikut Cermati DPS Pilkada
Ia berharap seluruh warga bisa mengikuti langkah ini untuk memanfaatkan lahan pekarangan yang ada.
"Dengan menanam sayur di pekarangan rumah, warga tidak akan terlalu terbebani dengan harga sayur yang tinggi seperti saat ini. Selain untuk kebutuhan sendiri, hasil kebun ini juga bisa menjadi sumber pendapatan tambahan," ujar Meika.
Meika menambahkan bahwa memanfaatkan pekarangan rumah dapat membantu memenuhi kebutuhan dapur dan mengurangi pengeluaran.
Ia juga mendorong warga yang belum memanfaatkan pekarangan rumah untuk segera melakukannya, karena modal yang dibutuhkan tidak besar.
Bahkan, polibek bisa digantikan dengan bahan bekas seperti kemasan deterjen.
"Saya harap warga lain dapat meniru langkah ini, sehingga stok bahan dapur bisa terpenuhi tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Kotoran hewan ternak seperti kambing juga bisa dimanfaatkan sebagai pupuk alami. Jika semua rumah melakukan ini, mungkin tidak ada lagi warga yang perlu membeli sayur, dan bahkan bisa menjadi pemasukan tambahan," harap Meika.