Magang Kerja ke Jepang Gelombang II Dibuka, Catat Syaratnya!

Selasa 13 Aug 2024 - 23:08 WIB
Reporter : Adrian Roseple
Editor : Reni Apriani

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lebong mengundang masyarakat yang berminat menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Jepang untuk segera mendaftarkan diri.

Pendaftaran dapat dilakukan dengan mengunggah persyaratan ke akun Magang ke Jepang yang dikelola oleh Kementerian Ketenagakerjaan RI.

Kepala Disnakertrans Kabupaten Lebong, Fakhrurrozi, S.Sos, M.Si, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima informasi dari Disnakertrans Provinsi Bengkulu mengenai dibukanya kembali pendaftaran program magang ke Jepang.

Pendaftaran ini resmi dibuka berdasarkan surat dari Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan dengan Nomor: B-2/578/LP.03.01/VII/2024.

Baca Juga: LCC: Dikbud Lebong Mengelar LCC SD Hingga SMA Sederajat

"Pendaftaran sudah dibuka, kami mengajak masyarakat yang berminat untuk segera mendaftarkan diri dengan mengunggah persyaratan ke akun Magang ke Jepang," ujar Fakhrurrozi, yang akrab disapa Rozi.

Adapun persyaratan yang harus dipenuhi oleh pendaftar antara lain adalah memiliki akun Siap Kerja dan mengunggah semua dokumen persyaratan ke akun Magang ke Jepang.

"Silakan akses akun tersebut, dan jika ada hal yang kurang jelas, masyarakat bisa datang langsung ke kantor Disnakertrans Kabupaten Lebong," tambahnya.

Disnakertrans Lebong juga telah menginformasikan seluruh Kecamatan agar pengumuman ini dapat disampaikan ke pemerintah desa dan kelurahan masing-masing, sehingga informasi tentang pembukaan pendaftaran TKI ke Jepang ini dapat diteruskan ke masyarakat.

"Kami berharap pemerintah desa, kelurahan, dan kecamatan dapat menyebarkan informasi ini kepada masyarakat di wilayahnya terkait dibukanya pendaftaran gelombang kedua program magang kerja ke Jepang," lanjutnya.

Fakhrurrozi juga mengakui bahwa tahun sebelumnya Kabupaten Lebong gagal mengirimkan TKI ke Jepang karena calon peserta tidak lulus dalam serangkaian tes tertulis dan wawancara yang dilakukan langsung oleh penguji dari Jepang.

Untuk ke depannya, Disnakertrans Kabupaten Lebong akan berusaha semaksimal mungkin agar masyarakat Lebong dapat lolos dan bekerja di Jepang.

Salah satu langkah yang diambil adalah dengan terus berkomunikasi dengan panitia di tingkat Provinsi Bengkulu.

"Kuota magang ke Jepang untuk Provinsi Bengkulu minimal sebanyak 150 orang. Peluangnya cukup besar, tinggal bagaimana calon peserta dapat mendaftar dan mengikuti rangkaian tes dengan baik," tutup Rozi. (*)

Kategori :