Hampir Setahun Penyidikan, Tersangka Korupsi DD 2023 Bungin Belum Juga Ditetapkan

Gedung Sat Reskrim Polres Lebong.-(dok/rl)-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO -  Penyidik Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Satreskrim Polres Lebong hingga kini belum menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023 di Desa Bungin, Kecamatan Bingin Kuning.

Penundaan ini disebabkan masih menunggu hasil audit Perhitungan Kerugian Keuangan Negara (PKKN) dari Inspektorat Kabupaten Lebong.

Sementara diketahui , penyidikan dugaan korupsi tersebut sudah hampir setahun digeber Satreskrim Polres Lebong.  

Terkait hal tersebut,Kapolres Lebong AKBP Agoeng Ramadhani melalui Kanit Tipikor IPDA Daryanto mengungkapkan, penyelidikan kasus tersebut sudah berjalan menyeluruh.

Baca Juga: Malam Puncak HUT RI ke-80 di Desa Tunggang Meriah

Penyidik telah melakukan pemeriksaan fisik terhadap sejumlah proyek pembangunan yang dibiayai DD serta meminta keterangan ulang sejumlah saksi terkait.

“Sekarang kita tinggal menunggu hasil PKKN dari Inspektorat. Setelah hasil audit diterima, barulah akan dilakukan gelar perkara penetapan tersangka di Polda Bengkulu,” jelas Daryanto, Minggu (31/8).

Menurutnya, audit PKKN sangat krusial untuk memastikan besaran kerugian negara akibat dugaan penyimpangan penggunaan DD.

Angka pasti kerugian negara ini nantinya akan menjadi dasar hukum yang kuat bagi penyidik dalam menentukan langkah lanjutan, termasuk penetapan tersangka.

“Audit dan gelar perkara ini akan sangat menentukan langkah hukum selanjutnya. Hasilnya menjadi dasar kita dalam menetapkan tersangka,” tegasnya.

Daryanto menambahkan, penyidik sudah mengarah pada beberapa calon tersangka yang diduga terlibat dalam kasus ini.

Namun, identitas mereka belum bisa dipublikasikan lantaran proses gelar perkara masih menunggu hasil audit PKKN serta keputusan resmi dari Polda Bengkulu.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat hasil audit PKKN sudah keluar. Kami berharap semua pihak dapat bersabar dan menghormati proses hukum yang sedang berjalan,” tutup Daryanto.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan